Terkini Nasional
Karena Cemburu Seorang Laki-laki Tega Membunuh Teman Baiknya di Tepi Sawah
TRIBUN-VIDEO.COM - Fani Yulianto (30), pedagang jeruk asal Desa Sukoreno, Kecamatan Umbusari, Jember ditemukan tewas di tepi sawah kawasan Desa Gunungsari pada Sabtu (30/10/2021).
Saat ditemukan, tubuhnya penuh dengan luka tusuk serta sayatan benda tajam dan masih tertancap celurit. Selain itu badannya ditindih dengan balok kayu sepanjang 1,3 meter.
Dibunuh teman baik
Dua bulan setelah penemuan mayat, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan Fani. Ia adalah AMR (31), warga Desa Sukoreno, Kecamatan Umbulsari, Jember.
Pelaku berhasil ditangkap di Surabaya. Kasatreskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna mengatakan pelaku membunuh korban karena urusan asmara.
Pelaku cemburu pada korban yang menjalin hubungan asmara dengan mantan istrinya.
Pembunuhan tersebut berawal saat pelaku mengajak korban jalan-jalan di tepi sawah pada Sabtu, 30 Oktober 2021.
Baca: Siswi SMP Dirudapaksa dan Dibunuh Buruh Bangunan, Ternyata Otak Pelaku Teman Sendiri
Sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku mengajak korban bicara di pinggir jalan.
Saat korban lengah, AMR membacok korban dengan celurit yang ia bawa.
Selain itu, AMR juga memukuli korban yang sudah berlumuran darah dengan balok kayu. “Awalnya korban dibacok dengan celurit.
Lalu untuk memastikan agar korban meninggal, tersangka memukulkan kayu sebanyak dua kali kepada korban,” papar dia.
Setelah memastikan korban tewas, pelaku mengambil ponsel Fani untuk menghilangkan jejak. Ia kemudian pergi meninggalkan mayat korban tergeletak di pinggir jalan.
Kabur dan bekerja serabutan
Untuk menghindari kejaran polisi, pelaku berpindah tempat. Ia sempat dikepung di sebuah tempat di Bondowoso.
Namun ia kabur dan pergi Surabaya.
Dalam pelariannya, ia bekerja serabutan untuk mendapatkan uang seperti menjadi kuli bangunan hingga tukang bersih-bersih kolam ikan.
Kepada polisi, AMR mengaku membunuh korban karena cemburu saat mengetahui mantan istrinya menjalin hubungan dengan korban. Selain itu ia menyebut jika korban memiliki utang padanya.
Baca: Dalang Pembunuhan Seorang Siswi di Lampung Ternyata Gadis Berusia 17 Tahun, Motif Dendam pada Korban
“Selain karena motif asmara, juga ada motif ekonominya, tersangka ingin menguasai harta benda berupa motor dan HP korban,” terang dia.
Dari catatan kepolisian, AMR juga pernah melakukan tindak kejahatan. Dia pernah menganiaya seorang sopir, rekan kerjanya di Kecamatan Jombang, Jember.
Kini Amir telah mendekam di rumah tahanan Polres Jember. Polisi menjerat Amir memakai Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pembunuhan di Tepi Sawah, Fani Tewas Ditusuk Teman Baik gara-gara Asmara"
Video Production: Diyah Ayu Lestari
Sumber: Kompas.com
Live Update
Live Update Siang: Pembunuh Wanita Kediri Divonis 18 Tahun, Pengirim Bahan MBG Meninggal Kelelahan
57 menit lalu
Live Update
Live Update Sore: Polda Metro Ringkus 22 Preman Berkedok Ormas, Adik Bunuh Kakak Gegara Makanan
22 jam lalu
Viral News
Kondisi Mayat Bidan Diduga Hamil Ditemukan Membusuk di Pulpis, Diduga Korban Pembunuhan
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.