Lifestyle
4 Kandungan Bahan Kimia di dalam Pembersih Kuteks, Ada yang Bisa Sebabkan Kanker
TRIBUN-VIDEO.COM - Ternyata, di dalam pembersih kuteks atau nail polish remover mengandung beberapa bahan kimia.
Apabila digunakan terlalu sering, kandungan tersebut bisa memberikan efek samping bagi kesehatan.
Tentunya efek tersebut tidak akan terjadi hanya dalam jangka waktu yang pendek.
Jadi, sebelum kamu memutuskan untuk membersihkan kuteks dengan cairan nail polish remover, pahami dulu kandungan yang ada di dalamnya.
Pastikan, nail polish remover pilihanmu tidak mengandung banyak bahan-bahan kimia seperti di bawah ini.
1. Aseton
Aseton adalah pelarut yang paling umum digunakan dalam penghapus cat kuku saat ini.
Ini paling efektif dalam melarutkan resin yang digunakan dalam poles, tetapi juga sangat kuat dan keras, dengan mudah mengeringkan kuku dan kulit di sekitarnya.
Meskipun belum terbukti berbahaya bagi kesehatanmu dalam jumlah terbatas, ada beberapa spekulasi bahwa senyawa organik menimbulkan ancaman kanker ketika kamu terpapar dalam jumlah tinggi.
Sifat pengeringannya yang parah adalah yang mengilhami munculnya penghapus cat kuku non-aseton, tetapi itu sebenarnya menimbulkan ancaman yang lebih besar bagi kesehatan kamu.
2. Toluena
Toluena Juga dikenal sebagai metilbenzena atau fenilmetana,.
Toluena berasal dari sumber minyak bumi atau batubara.
Menggunakannya berulang kali sebelumnya telah dikaitkan dengan sakit kepala, mual dan bahkan cacat lahir bagi wanita hamil.
Namun, selama penghapus cat kuku mengandung tidak lebih dari 50 persen toluena, FDA menganggapnya aman untuk digunakan.
Baca: Agar Tidak Terlihat Kusam, Begini Cara Tepat Memilih Kuteks untuk 3 Jenis Warna Kulit
3. Etil Asetat
Pelarut ini berasal dari etanol dan merupakan salah satu bahan yang paling umum ditemukan dalam penghapus cat kuku berbasis non-aseton.
Namun, itu adalah iritasi potensial yang telah dikaitkan dengan masalah neurologis dan kanker dengan paparan yang terlalu lama.
4. Metanol
Terakhir adalah metanol, yang juga digunakan dalam penghapus cat kuku non-aseton.
Anehnya, Metanol ternyata lebih beracun pada tingkat yang lebih rendah daripada aseton.
Metanol dapat mengiritasi kulit, mata, dan paru-paru kamu, dan dapat menyebabkan pusing dan sakit kepala.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunshopping.com dengan judul 4 Kandungan Bahan Kimia di Dalam Pembersih Kuteks atau Nail Polish Remover
# aseton # kuteks # bahan kimia
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Pelabuhan Shahid Rajaee Iran Meledak Dahsyat, Mengandung Bahan Kimia & Sulfur, Diduga Disabotase
Selasa, 29 April 2025
Tribun Video Update
Ledakan Besar di Pelabuhan Iran Kontainer Bahan Kimia Terbakar hingga Lukai 750 Orang
Senin, 28 April 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Pelabuhan Terbesar Iran Diguncang Ledakan Dahsyat, Kontainer Bahan Kimia Terbakar Lukai 750 Orang
Minggu, 27 April 2025
Viral News
Tambang Emas Ilegal di Bandung Dibongkar Polisi, Omzetnya Capai Rp 72 Miliar dalam Setahun
Senin, 20 Januari 2025
Viral
Viral Tudingan Roti Aoka Mengandung Pengawet Berbahaya, Produsen Langsung Bantah & Rilis Klarifikasi
Senin, 22 Juli 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.