Kronologi Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap, 1 Tangki Pertalite Terbakar & 80 Warga Diungsikan

TRIBUN-VIDEO.COM - Kebakaran terjadi di tangki kilang minyak Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah pada Sabtu (13/11/2021) malam.

Kobaran api membubung tinggi hingga puluhan meter ditengah guyuran hujan.

Namun, hingga kini belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang terjadi pada satu tangki Pertalite itu.

Kilang Pertamina RU IV Cilacap terbakar pada Sabtu (13/11/2021) malam sekira pukul 19.10 WIB.

Berdasarkan data yang diperoleh kebakaran terjadi di unit area kilang 36 T102 yang berisi pertalite.  

General Manager Kilang Pertamina RU IV, Eko Sunarno mengatakan komponen kebakaran terjadi pada area 36 T102 yang merupakan bahan komponen pertalite dengan kapasitas 31.000 kilo liter.

Sementara itu menurut warga yang berada di lapangan mengatakan, kejadian kebarakan terjadi pasca wilayah Cilacap diguyur disertai petir yang dasyat.

Dikutip dari TribunJateng.com, warga sekitar menduga kebakaran tangki kilang Pertamina akibat kena petir.

Warga juga menyebut, bahwa kepulan asap kebakaran tangki bahkan terlihat hingga di tengah Kota Cilacap.

Pada saat kejadian, warga yang panik langsung lari berhamburan keluar rumah.

"Waktu itu petir sangat keras. Setelah itu baru terlihat kilatan cahaya di kilang. Kondisi hujan deras terus-menerus. Warga langsung berhamburan pada lari keluar rumah," katanya kepada Tribunbanyumas.com.

Polisi dan PT Pertamina segera mengosongkan wilayah permukiman di sekitar lokasi tangki minyak yang terbakar.

80 warga dari Kelurahan Lomanis ke tempat pengungsian sementara di Aula Kelurahan Lomanis dan Masjid Baitul Munir, Lomanis, Cilacap, Jawa Tengah telah dievakuasi.

Hingga Minggu (14/11/2021) Pertamina tengah berupaya untuk melakukan pemadaman kebakaran tangki. (Tribun-Video.com/ TribunJateng.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Warga Panik Berhamburan saat Tangki Kilang Pertamina Cilacap Terbakar, Sebagian Langsung Mengungsi

# kebakaran # Kilang Minyak # Pertamina # Cilacap # Jawa Tengah # TRIBUNNEWS UPDATE