Kabar Viral
Anggaran Keluarga dengan Gaji Rp 2 Jutaan Bisa Cicil Rumah hingga Sedekah, Begini Kisahnya
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah unggahan di media sosial dari seorang ibu rumah tangga asal Pekalongan viral di media sosial.
Pasalnya meski pendapatannya berkisar Rp 2 juta sampai Rp 3 jutaan namun sanggup memenuhi kebutuhan keluarganya.
Banyak masyarakat yang kagum dengan cara membagi kebutuhan dengan gaji yang didapatkan.
Unggahan ini pertama kali dibagikan oleh akun instagram @feti_ira36.
Dalam unggahannya terbarunya pada anggaran bulan November, wanita bernama Feti Ira ini menuliskan pendapatan ia dan suami sebesar Rp 2.700.000.
Dalam keterangannya ia menuliskan kebutuhan rumah Rp 850 ribuan
Listrik 900 watt: Rp 250 ribu
Spp (sekolah Rp150 ribu +les Rp 85 ribu + Tpq Rp 15 ribu) = Rp 250 ribu
Kemudian ada juga kebutuhan wajib diantaranya.
Beras: -
Gas: Rp 40 Ribu
Belanja bulanan Rp 200 ribu
Belanja mingguan Rp 400 ribu
Baca: BI Perpanjang Kebijakan KPR DP 0 Persen hingga Desember 2022, Disambut Positif Pelaku Properti
Ia juga menyiapkan kebutuhan lain diantaranya.
Jajan anak: Rp 90 ribu
Bensin: Rp 100 ribu
Dari anggaran tersebut masih sisa Rp 170.000.
Sisa dana itu digunakan mulai dari sedekah, dana darurat, family time hingga diberikan ke orang tua.
Berikut unggahan dari Feti Ira.
Saat dihubungi TribunSolo, wanita asal Pekalongan ini memberikan penjelasannya.
Dari awal menikah Feti sudah membiasakan menghitung anggaran keluarganya.
Ia sempat tertilit utang setelah keluar dari pekerjaannya untuk merawat anak pertamanya pada tahun 2016 lalu.
Pada tahun 2017 hingga 2019 keluarganya masih terus terlilit hutang.
"Dulu kebutuhan anak kan belum cukup jadi utang, terus buat nutup utang saya ambil utang lagi karena kan gaada" jelasnya.
Barulah pada tahun 2020 iya membulatkan tekad untuk tidak utang.
Satu diantara hal yang menjadi sorotan adalah anggaran Rp 850 ribu yang digunakan untuk kebutuhan rumah.
Ternyata anggaran tersebut digunaan untuk menyicil di KPR.
Ia menjelaskan sekira 7 tahun yang lalu setelah menikah keluarganya mengambil perumahan yang masuk kategori subsidi dengan harga kurang dari Rp 180 juta.
Baca: Jakpro Janjikan Pekerjaan dan Hunian Layak bagi Warga Eks Kampung Bayam di JIS
"Dulu sebenarnya DP nya rumah sekitar 30 persen sisanya diangsur, namun dulu saya lebihkan jadi sekitar 40 persen", ujarnya.
Untuk kebutuhan beras keluarganya mendapatkan beras 5 kg dari kantor suaminya.
"Terus kalau ke rumah orang tua kadang dapet beras juga karena panen sendiri" jelasnya.
Sementara itu yang membedakan antara kebutuhan bulanan dan mingguan adalah dari jenis barang yang dibeli.
"Kalau belanja mingguan untuk makan seperti sayur lauk, sedangkan belanja bulanan seperti minyak goreng, sabun mandi, detergen" ucapnya.
Di tengah pendapatannya saat ini wanita yang kini merintis menjadi youtuber ini tetap menyisakan uangnya untuk sedekah dan memberikan ke orang tua.
"Kalau untuk sedekah bisa dari berbagai cara sesuai kemampuan kita mulai dari membantu orang dekat kita atau ke masjid" ujarnya.
Ia juga masih tetap menganggarkan uang tersebut untuk diberikan ke orang tua.
"Memberikan sesuatu ke orang tua kan tidak harus uang jadinya saya suka belikan sesuatu.
Feti kini mulai menekuni dunia sosial media setelah aktif di youtube dan endorse di instagram untuk membantu keluarganya.
Pasalnya pada bulan September 2021 ia mendapat pemberhentian hubungan kerja.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Anggaran Keluarga dengan Gaji Rp 2 Jutaan Bisa Cicil Rumah hingga Sedekah, Begini Kisahnya
# anggaran # KPR # kebutuhan rumah # sedekah
Terkini Daerah
Anggaran Aneh di Sumut, dari Tusuk Gigi Rp 100 Juta, Kue Rp 48 Juta, hingga Ada Busi Racing
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Heboh Video Atlet Binaraga Terpaksa Makan Ayam Tiren untuk Penuhi Gizi, MUI Malang: Hukumnya Haram
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Miris! Atlet Binaraga Malang Makan Ayam Tiren Jelang Porprov Jatim 2025, Anggaran Tak Kunjung Cair
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Anggaran Mepet, Atlet Binaraga di Malang Terpaksa Makan Ayam Tiren, Beli 3 Karung Seharga Rp 100.000
7 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.