TRIBUNNEWS UPDATE
Jalanan di Ibu Kota Mulai Rawan Banjir, Ini Tips Agar Mesin Mobil Tak Mati Saat Lintasi Genangan Air
TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah daerah di Indonesia, termasuk DKI Jakarta dan sekitarnya sudah memasuki musim hujan.
Tingginya curah hujan membuat beberapa titik terendam banjir, baik di perumahan maupun jalan raya.
Satu hal penting yang wajib dilakukan adalah mengantisipasi agar mesin kendaraan tidak mati saat melintasi genangan air.
Perlu diketahui, ada batas aman dari banjir yang masih bisa diterabas oleh kendaraan, misalnya mobil.
Baca: Banjir Rob Rendam Pelabuhan Sunda Kelapa akibatkan Aktivitas Bongkar Muat Terganggu
Training Director The Real Driving Centre Marcell Kurniawan mengatakan, batas aman dari banjir yang masih bisa dilewati adalah setengah roda kendarann.
“Batas aman lewat banjir itu kalau masih setengah roda, jika lebih dari itu lebih baik cari jalan lain,” ujarnya kepada Kompas.com belum lama ini.
Namun, jika memang terpaksa melewati genangan tersebut, ada beberapa tips yang bisa digunakan.
Pertama adalah menghindari melintasi jalan yang banjir dan belum dilalui oleh kendaraan lain.
Baca: Detik-detik 4 Pengunjung Pemandian Gunung Pandan Terjebak dan Terseret Banjir, 1 Korban Masih Hilang
Cara ini dilakukan untuk mengetahui seberapa dalam banjir di jalan tersebut.
“Pastikan ada kendaraan yang lewat sebelumnya, untuk memastikan jalanan tersebut memang bisa dilewati mobil,” kata Marcell.
Kedua, jaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
Hal ini dilakukan agar pengemudi bisa menjaga kecepatan konstan selama melewati genangan air.
Ketiga, mengurangi kecepatan kendaraan saat melintasi genangan air.
Baca: 20 Kelurahan di Jakarta Timur Jadi Kampung Siaga Bencana, Setiap Tahun Dilanda Banjir
Mobil yang melaju dengan kencang dapat menimbulkan gelombang pada air.
Apabila gelombang itu tinggi, maka air berpotensi masuk ke ruang mesin, lalu terhisap intake manifold.
“Kecepatan jangan terlalu kencang, karena mobil akan menimbulkan gelombang. Gelombang yang tinggi dapat masuk ke ruang mesin, lalu terhisap intake manifold,” ucapnya.
Melaju dengan kecepatan rendah tentu lebih aman untuk menghindari mesin mati akibat masuknya air.
“Usahakan juga putaran mesin serendah mungkin, yang penting mobil masih bisa berjalan, supaya hisapan dari intake manifold kecil. Cara ini dilakukan untuk mencegah potensi air masuk ke ruang mesin,” ujar Marcell.
Baca: Tanggapan Wakil Gubernur DKI Jakarta soal Banjir Rob yang Terjadi di Sejumlah Wilayah Jakarta
Lebih lanjut, Marcell juga menyarankan untuk menghindari menerobos banjir yang terdapat di lajur dua arah.
Mobil dari arah berlawanan juga dapat menciptakan gelombang.
Apabila tertabrak ke mobil, tentu air bisa naik ke kap mesin, bahkan yang lebih parah masuk ke dalamnya.
"Saat tertabrak gelombang dari arah berlawanan, lebih baik lepas gas, agar hisapan manifold tidak terlalu kuat, idle saja,” katanya.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Aman Saat Mobil Terpaksa Terjang Banjir"
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Ardrianto SatrioUtomo
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUN VIDEO UPDATE
Jokowi Temui Mantan Dosen UGM, Instagramnya Langsung Banjir Komentar Warganet
20 jam lalu
Live Update
Tomohon Manado Diterjang Banjir imbas Tanggul Kolam Taman Kelong Jebol, 4 Kelurahan Terendam
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.