Terungkap Detik-detik Ibu dan Anak di Subang Dibunuh dan Ditelanjangi, Alat untuk Membunuh Ditemukan

TRIBUN-VIDEO.COM - Hampir 2 bulan lamanya, siapa pelaku pembunuhan di Subang, Jawa Barat belum juga menemui titik terang.

Sejumlah fakta baru pun mulai diungkap kepolisian termasuk bagaimana detik-detik kedua korban tewas pada 18 Agustus lalu.

Pihak kepolisian juga merangkai bagaimana pelaku membunuh korban hingga meletakkan kedua korban ke bagasi mobil Alphard.

Aparat kepolisian baik dari Polres Subang, Polda Jabar hingga Bareskrim Polri kini sudah mulai menemukan titik terang seusai melakukan autopsi ulang pada 2 Oktober lalu.

Pembongkaran makam ini dilakukan untuk menghubungkan kembali hasil forensik dengan barang bukti yang ada di lokasi kejadian.

Hingga kini, diakui Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Erdi A Chaniago, pihak kepolisian  masih terus bekerja untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan tersebut.

Baca: Adik Yosef Akui Sikap sang Kakak Berubah Drastis sejak Kasus Pembunuhan Subang, Ini Pengakuannya

Pihaknya juga telah mengantongi hasil autopsi ulang pada jasad Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Namun pihaknya tidak bisa mengungkap hasil autopsi tersebut karena bagian dari internal penyidik.

"Sudah, sudah didapatkan (hasil autopsi ulang), namun ini kan tidak bisa kami sampaikan karena masih dalam ranah penyelidikan dan konsumsi dari penyidik," kata Erdi, pada Jumat (8/10/2021).

Sebelumnya, Kapolres Subang AKBP Sumarni menunjukkan bahwa hasil autopsi menunjukkan bahwa Tuti dan Amalia dihabisi pada waktu yang berbeda.

Amalia Mustika Ratu dihabisi diduga menggunakan papan cuci atau papan penggilasan.

Barang bukti tersebut lantas disembunyikan pelaku di gudang rumah korban.

Pelaku, menyembunyikan barang bukti tersebut dengan ditumpuk menggunakan barang-barang lain.

“Kami menemukan sejumlah barang bukti, satu di antaranya papan tempat mencuci baju yang diperkirakan untuk digunakan untuk membunuh korban,” kata Sumarni dikutip dari TribunnewsBogor.com, Minggu (10/10/2021).

Setelah Amel dihabisi dengan papan kayu, pelaku kemudian menyeret korban melalui pintu belakang.

Amel kemudian dimasukkan ke bagasi mobil Alphard yang terparkir di depan rumah.

Fakta tersebut terungkap dengan bekas luka yang diderita oleh Amalia di bagian kepala.

Amel diduga melakukan perlawanan pada saat melihat pelaku.

Baca: Adik Yosef Akui Sikap sang Kakak Berubah Drastis sejak Kasus Pembunuhan Subang, Ini Pengakuannya

“Anak korban (Amelia) sepertinya ada perlawanan, karena ada bekas pukulan,” ungkapnya.

Sementara itu, AKBP Sumarni menuturkan bahwa korban Tuti dihabisi pada saat tengah tidur.

“Sepertinya pada saat dipukul, korban Tuti sedang tidur, karena tidak ada tanda perlawanan atau bekas kekerasan,” papar AKBP Sumarni.

Dari kondisi kamar yang berantakan, diduga keduanya dibunuh di kamar masing-masing.

Terbaru, pada unggahan Instagram Story ahli forensik dari Mabes Polri, dr Hastry, tampak kondisi kamar kedua korban sangat berantakan.

Baju dan boneka pun tergelatak tak beraturan di atas kasur.

Penyidik terlihat menunjuk dinding dekat kasur korban, diduga ada bercak darah.

Berdasarkan hasil penyelidikan, muncul dugaan Tuti dibunuh di kamarnya saat tengah tidur pada malam hari.

Sementara itu, Amalia dihabisi menjelang pagi sebelum jasadnya ditemukan 18 Agustus 2021.

Setelah kedua korban tewas, pelaku kemudian memandikan Tuti dan Amalia di kamar mandi.

Belum diketahui maksud pelaku memandikan kedua jenazah sebelum memasukkannya ke dalam bagasi mobil Alphard.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Temukan Fakta Baru, Polisi Ungkap Detik-detik Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Dihabisi saat Tidur

# Kombes Erdi A Chaniago # Polres Subang # pembunuhan # Subang