Dr HastryTemukan Bukti Baru di Kamar Korban, Ini Penampakan Kamar Tuti dan Amalia seusai Pembunuhan

TRIBUN-VIDEO.COM - Lantaran pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia belum terungkap, polisi kembali mengautopsi kedua jasad korban pada Sabtu (2/10/2021).

Sehari setelah melakukan autopsi, sejumlah polisi mendatangi lokasi pembunuhan termasuk ahli forensik dari Mabes Polri, dr Hastry.

Saat pemeriksaan ulang di TKP, dr Hastry pun membeberkan sejumlah fakta terkait pembunuhan ibu dan anak tersebut.

Dilihat dari laman Instagram Story dr Hastri, tampak ruang tamu rumah korban berantakan.

Sementara itu, penyidik daric dan Mabes Polri terlihat menjelaskan kronologi pembunuhan ibu dan anak tersebut kepada dr Hastry.

Tak hanya itu, kemudian dr Hastry diajak ke dalam kamar Tuti dan Amalia.

Dalam potongan foto yang ditampilkan dr Hastry, kondisi kamar kedua korban itu pun tampak berantakan.

Dikutip dari TribunnewsBogor.com, baju dan boneka pun tergeletak begitu saja di atas kasur.

Baca: Simpan Rahasia Yosef, Adiknya Beri Pembelaan: Dia Tidak Terlibat Apapun dalam Kasus Subang

Baca: Hari ke-54, Dalang Pembunuhan Ibu Anak di Subang Masih Misteri, Yosef Bersumpah pada Adiknya

Penyidik terlihat menunjuk dinding dekat kasur korban, diduga ada bercak darah.

Secara terpisah, Kapolres Subang, AKBP Sumarni mengatakan, hasil olah TKP menunjukkan bahwa Tuti dan Amalia dibunuh dalam posisi yang berbeda.

Hal itu didasarkan pada luka yang diderita oleh Tuti dan Amalia.

Pada tubuh Tuti, tak ditemukan adanya bekas luka pukulan maupun perlawanan.

Sehingga, diduga Tuti dibunuh pelaku saat sedang tidur.

“Sepertinya pada saat dipukul, korban Tuti sedang tidur, karena tidak ada tanda perlawanan atau bekas kekerasan,” papar AKBP Sumarni, dilansir dari Kompas TV.

Hal itu berbeda dengan kondisi tubuh Amalia yang didapati bekas luka pukulan atau kekerasan pada bagian kepala.

“Anak korban (Amelia) sepertinya ada perlawanan, karena ada bekas pukulan,” ungkapnya.

Sumarni menyebut, Amalia diduga dibunuh di dalam kamar.

Pasalnya, kondisi kamar korban sangat berantakan.

Diduga, pelaku menggunakan papan kayu yang digunakan untuk mencuci pakaian.

Barang bukti tersebut disembunyikan oleh pelaku di gudang yang ditumpuk dengan barang-barang lainnya.

“Kami menemukan sejumlah barang bukti, salah satunya papan tempat mencuci bahu yang diperkirakan untuk digunakan untuk membunuh korban,” kata Sumarni.

Pasca melakukan olah TKP dan autopsi ulang, dr Hastry bergabung bersmaa penyidik Mabes Polri untuk merapatkan hasil yang diperoleh.

Dalam akun Instagram pribadinya, dr Hastry optimis jika pelaku pembunuhan ibu dan anak itu akan terungkap.

"Percaya kamu bisa..karena utk kebaikan dan menolong sesama …Tuhan akan kasih kemudahan.

(Tribun-Video.com/TribunnewsBogor.com)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Periksa TKP Pembunuhan, Terkuak Bukti Baru di Kamar Tuti, Ahli Forensik : Bismillah Pasti Terungkap

# pembunuhan # Polres Subang # Mabes Polri # Subang