News
Wali Kota Solo, Gibran Blusukan di Kampung Batik Kauman, Soroti Jalanan yang Tak Rata: Mirip Offroad
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUN-VIDEO.COM, SOLO - Gibran Rakabuming Raka blusukan di Kampung Batik Kauman di tengah perayaan Hari Batik Nasional, Sabtu (2/10/2021).
Gibran Rakabuming Raka tiba di acara Srawung Batik Nusantara untuk melakukan peninjauan para pelaku usaha batik.
Tak hanya itu, Gibran selesai acara secara mendadak menelusuri gang-gang sempit di Kampung Batik Kauman.
Terpantau Gibran melakukan dialog dengan masyarakat terkait dampak Covid-19 akan usaha batik saat ini.
Selain itu juga melakukan pembagian buku dan susu bagi anak-anak dikawasan tersebut.
Gibran blusukan didampingi langsung Ketua Paguyuban Kampung Desa Wisata Kauman, Gunawan Setiawan,
Di tengah blusukan Gibran menyoroti insfratruktur jalan kampung batik Kauman tersebut.
"Itu (jalan) gronjal-granjil (tidak rata) kayak offroad mungkin dulu ada kesalahan perbaikan, harus diperbaiki," jelasnya kepada TribunSolo.com.
"Karena ini akses utama yang bisa dilewati mobil, becak, sampai nanti mobil wisata listrik itu," ungkapnya.
Namun, untuk waktu perbaikan Gibran mengaku bakal melakukan perencanaan anggaran perbaikan jalan tersebut.
"Kemungkinan tahun depan, tahun ini anggaran belum ada," ujarnya.
Ketua Paguyuban Kampung Desa Wisata Kauman, Gunawan Setiawan mengakui adanya kendala akses jalan tersebut.
"Memang kemaren sudah diperbaiki jadi enggak banjir, tapi bentuknya jadi begitu. Enggak rata," ujarnya .
Gunawan berharap perbaikan jalan ini bisa segera terealisasi.
"Kalau kita pengen yang diperbaiki dalam dan luarnya juga, biar nyaman yang lewat juga apalagi untuk wisatawan juga bisa," ujarnya.
Terkiat Kampung Batik Kauman ini, Wali Kota Solo mengaku telah memiliki rencana besar untuk perkembangan para pengusaha batik tersebut.
"Pemulihan-oemulihan ekonomi di kawasan Kauwan dan Laweyan harus di lakukan, agar bangkit walaupun dalam PPKM level 3," aku dia.
Para pengusaha juga diharapkan untuk memanfaatkan kampus e-commerce.
"Di Solo sudah banyak kampus-kampus UMKM dari para e-commerce, untuk itu pemanfaatanya juga harus dimaksimalkan hisa untuk foto produk dan lainnya," tutupnya.
Rayakan Hari Batik
Merayakan Hari Batik Nasional 2 Oktober, warga di Kota Solo melakukan hal yang berbeda dari biasanya.
Ya, momen penting itu digunakan dengan memamerkan siker batik yang ditempelkan pada sejumlah mobil mewah Mercedes Benz, Sabtu (2/10/2021).
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, 3 mobil Mercedes-Benz tersebut dipajang di depan Museum Batik Danar Hadi Solo, Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo pada pagi hari.
Ketiga mobil itu ditempeli stiker Batik Kawung, Batik Parang dan Batik Megamendung.
Diketahui 3 mobil tersebut dimiliki anggota komunitas Mercedes Owner Club.
Salah satu anggota komunitas tersebut Ririn S Notonegoro mengatakan penempelan stiker batik itu sebagai upaya peduli terhadap pelestarian batik.
"Bertepatan hari ini juga, di Danar Hadi melaksanakan pameran batik, maka mobil ini kami pajang di sini agar lebih meriah," ucap Irin kepada TribunSolo.com,.
Bahkan persiapan pemasangan 3 mobil dengan stiker batik dilakukan sejak Jum'at (1/10/2021) dengan mengeluarkan uang cukup lumayan.
"Ada 3 motif batik yang kami pasang, yaitu Batik Kawung, Batik Parang dan Batik Megamendung," kata Irin.
Ia menuturkan, selain dipajang, siangnya mobil tersebut di bawa ke acara amal di Solo dan membagikan masker.
"Selain itu, siang nanti kami akan mengadakan sedekah bagi anak yatim-piatu dalam rangka Hari Batik Nasional," ujarnya.(*)
Sumber: TribunSolo.com
Terkini Nasional
Blak-blakan, Mahfud MD Tanggapi soal Pemakzulan Gibran: secara Teori Bisa, tapi Sulit Dipraktikan
2 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Viral Emak-emak di Kupang Hendak Cium Hidung Wapres Gibran, Kini Berujung Minta Maaf
5 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Ibu-ibu Nekat Hampir Cium Hidung Wapres Gibran, Digagalkan Paspampres, Kini Minta Maaf ke Publik
5 hari lalu
Terkini Nasional
Luhut Binsar Minta Pihak Usul Pemakzulan Gibran Minggat, Said Didu: Merasa Pemilik Indonesia
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.