Senin, 12 Mei 2025

HOT TOPIC

Terungkap Sosok Dukun yang Diduga Minta Ortu di Gowa Lukai Mata Anak, Polisi Periksa & Geledah Rumah

Rabu, 8 September 2021 11:29 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Pihak Polsek Tinggimoncong memeriksa seorang pria berinisial SU (65) yang diduga terlibat dalam kasus penganiayaan balita AP (6) oleh orangtua, paman, serta kakeknya.

SU yang merupakan warga Lembang Panai, Tinggimoncong, Kabupaten Gowa tersebut diamankan dan diperiksa oleh pihak kepolisian, Selasa (7/9/2021).

Diduga, SU merupakan dukun yang melakukan praktik ritual pesugihan hingga orangtua AP tega melukai mata anaknya.

Baca: Jadi Tumbal Ritual Pesugihan di Gowa, Korban Derita Trauma Mendalam dan Engga Bertemu Siapapun

Dikutip dari Kompas.com, Kapolsek Tinggimoncong Iptu Hasan Fadly mengungkapkan, pihaknya memeriksa lima warga Lembang Panai.

Satu di antaranya yakni SU, diduga merupakan seorang dukun dalam ritual pesugihan yang mengorbankan mata balita AP.

Hasan mengungkapkan, pihaknya juga menggeledah rumah SU dan menemukan ratusan batok kelapa.

Diduga, batok kelapa tersebut digunakan SU saat menjalankan ritual ilmu hitam nya.

Baca: Mata Bocah 6 Tahun di Gowa Dijadikan Tumbal Pesugihan, Kakek & Nenek Disebut Turut Membantu Ritual

Hasan menuturkan, diduga praktik perdukunan tersebut sudah berlangsung lama.

Bahkan warga sekitar juga merasa resah dengan praktik pengobatan yang dijalankan SU. Pasalnya, warga selalu tak sadarkan diri seusai berobat ke SU.

"Warga yang memang sudah lama resah akan praktik pengobatan di rumah tersebut sebab korbannya rata tidak sadarkan diri usai menjalani pengobatan di rumah sang dukun," sebut Hasan.

Seorang warga Tinggimoncong berinisial MU mengaku kerap kali melihat praktik perdukunan yang dijalankan SU.

Ia mengaku melihat orangtua AP datang ke rumah SU lebih dari satu kali.

"Orangtua korban sering saya lihat tidak sadarkan diri di rumah itu (rumah dukun) dan nanti sadar kalau minum air kelapa" kata MU, salah seorang saksi yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa, (7/9/2021).

Dikutip dari Tribun Timur, sementara itu, Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Boby Rachman mengungkapkan, kini pihaknya sudah memeriksa sembilan saksi terkait kasus tersebut.

Baca: Anak yang Matanya Dianiaya Demi Pesugihan di Gowa Dijenguk Plt Gubernur Sulsel, Diberi Banyak Hadiah

Empat di antaranya ditetapkan menjadi tersangka. Mereka kedua orangtua korban, Hasniati (43) dan Taufiq (47).

Kemudian Udin Sauddin (44) merupakan paman dan Barissi (70) yang merupakan kakek AP.

Kedua orangtua AP kini tengah menjalani observasi kejiwaan di Rumah Sakit Dadi Makassar.

Sedangkan paman dan kakek korban kini ditahan di Polres Gowa.

Boby mengatakan, sementara lima saksi lain yang diperiksa oleh pihak kepolisian terdiri dari dua perempuan yang tiga laki-laki.

Satu di antaranya berprofesi sebagai dukun di Lembangpanai.

Baca: Orangtua di Gowa Tega Lukai Mata Anaknya demi Pesugihan, Paman Korban Sebut Ada Praktik Kanibalisme

"Ada satu saksi memang profesinya bekerja sebagai dukun di kampung Lembangpanai. Jenis kelaminya laki-laki," bebernya.

Pihak kepolisian kini tengah melakukan koordinasi untuk melakukan pemeriksaan kembali terhadap saksi-saksi. (Tribun-Video.com/Kompas.com/TribunTimur.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dukun yang Korbankan Mata Kanan Bocah Perempuan di Gowa Ditangkap

# HOT TOPIC # Gowa # dukun # tumbal # ritual # pesugihan # penganiayaan

Editor: Panji Anggoro Putro
Sumber: Kompas.com

Tags
   #HOT TOPIC   #dukun   #Gowa   #tumbal   #ritual   #pesugihan   #penganiayaan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved