Terkini Daerah
Dilanda Banjir Bandang, Sejumlah Permukiman di Kalimantan dan Sulawesi Tenggelam
TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah daerah di Tanah Air dilanda banjir bandang dalam beberapa hari terakhir, terutama di wilayah Sulawesi dan Kalimantan.
Seperti yang terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Minggu (29/8/2021), hujan deras mengakibatkan banjir di sejumlah titik di kawasan Kota Samarinda, dengan ketinggian air mencapai 40-60 cm.
Hal yang sama juga terjadi di Kota Balikpapan dan Kutai Kartanegara.
Hujan yang melanda Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara sejak Jumat (27/8) sore hingga Sabtu (28/8/2021) pagi membuat ratusan rumah warga di Desa Markati, terendam air.
Ketinggian genangan bahkan mencapai 1-2 meter yang menggenangi permukiman warga.
Sedikitnya 600 warga Desa Markati tergenang, dan membuat jalan poros Samarinda-Bontang tidak dapat dilintasi kendaraan roda 2 maupun roda 4.
Baca: Viral Kabar Kapal Tongkang Tabrak Pilar Jembatan Mahakam Samarinda, Gubernur Kaltim Periksa Nahkoda
Tidak hanya di wilayah Kalimantan, hujan deras juga mengakibatkan banjir bandang di wilayah Sulawesi Barat.
Sejumlah desa di Kecamatan Matakali, Pelewali Mandar diterjang banjir bandang pada Kamis (26/8/2021) malam. Sejumlah rumah warga rusak. Lumpur, material kayu, dan bebatuan memenuhi pemukiman warga dan jalanan.
Wakil Ketua DPR Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) meminta Pemda setempat bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar segera menyiapkan lokasi pengungsian di wilayah terdampak banjir.
Selain itu, juga menyediakan kebutuhan dasar warga korban banjir.
Baca: Viral Video Muda-mudi Mesum di Sebuah Taman di Kalimantan Selatan, Aparat Lakukan Penyidikan
”Di daerah-daerah yang diterjang banjir bandang, kami minta Pemda dan BPBD setempat bergerak cepat melakukan langkah-langkah sigap dengan menyediakan tempat-tempat pengungsian warga,” ujar Gus Muhaimin kepada wartawan, Rabu (1/9/2021).
Disisi lain, tutur Gus Muhaimin, Pemerintah Pusat perlu melakukan evaluasi menyeluruh dan solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir bandang di sejumlah wilayah yang selama ini menjadi langganan banjir bandang.
”Kejadian seperti in ikan hampir setiap tahun terjadi. Ini sudah berulang-ulang, tentu tidak boleh dibiarkan karena masyarakat akan selalu merasa waswas ketika terjadi hujan deras. Seperti di wilayah Samarinda, Kaltim, itu banjir menjadi langganan setiap tahun,” urainya.
Karena itu, Gus Muhaimin mendorong Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan kementerian terkait untuk melakukan langkah-langkah strategis dalam menangani banjir bandang yang menjadi langganan di beberapa wilayah di Indonesia. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Banjir Bandang di Sulawesi-Kalimantan: Perlu Penanganan Serius Daerah Rawan Bencana
# banjir bandang # Kutai Kartanegara # Sulawesi Barat # Abdul Muhaimin Iskandar
Sumber: Tribunnews.com
Viral News
2 Korban Terakhir Longsor Lempake Samarinda Ditemukan, Genap 4 Korban Tewas dalam 1 KK
1 hari lalu
Live Update
Maknai Waisak 2025, Umat Buddha Palangka Raya Gelar Ritual Fang Sheng: Lepas Ikan dan Burung
1 hari lalu
BREAKING NEWS
BREAKING NEWS: Tim SAR Gabungan Temukan 2 Korban Terakhir yang Tertimbun Longsor Lempake Samarinda
1 hari lalu
breaking news
BREAKING NEWS: 3 Orang Tertimbun Tanah Longsor di Lempake Samarinda, Korban Ibu & Anak
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.