Lifestyle
Gatal saat Mencuci? Ini Beberapa Tips Pilih Detergen yang Aman untuk Kulit dan Cara Mencucinya
TRIBUN-VIDEO.COM - Mencuci manual dengan tangan masih dilakukan beberapa orang.
Kulit yang terendam air terlalu lama akibat aktivitas mencuci memang rentan mengering dan pecah-pecah.
Tapi jika sudah sampai menyebabkan gatal-gatal berlebihan, eksim atau iritasi, bahkan gangguan kesehatan lainnya, bisa saja karena deterjen yang kamu gunakan.
Alergi ini biasanya terjadi pada sebagian orang yang memiliki kulit sensitif atau tubuh yang intoleran terhadap kandungan kimia terntentu.
Berikut ini beberapa tips menggunakan deterjen dan memilih deterjen agar Anda terhindar dari iritasi atau gatal-gatal karena deterjen:
1. Periksa kandungan kimia pada deterjen
Detergen bermanfaat untuk mencuci baju agar bersih, namun kamu juga harus pertimbangkan dari segi kesehatan juga.
Penting untuk mengecek formula bahan kimia yang terkandung dalam detergen tersebut.
Daftar bahan kimia yang rentan menyebabkan iritasi pada kulit sensitif, di antaranya adalah benzoyl peroxide, ethanol, dan lactic acid.
Sayangnya, sebagian besar produk detergen yang beredar di pasaran masih marak mengandung keempat bahan kima ini.
Karena itu, kamu harus lebih hati-hati.
2. Menggunakan deterjen bebas pewangi
Banyak produk detergen yang menambahkan bahan pemutih dan pewangi ke dalam formulanya.
Baca: Anies Baswedan Tinjau Kali Item yang Dipenuhi Buih: Limbah Detergen dari Berbagai Sumber
Padahal detergen yang mengandung pemutih dan pewangi dapat menyebabkan alergi untuk sebagian orang yang memiliki kulit sensitif.
Detergen yang bebas dari kandungan pemutih dan pewangi lebih aman digunakan secara umum.
Untuk memilih produk detergen mana yang terbaik, janganlah ragu untuk meluangkan waktu melakukan seleksi lebih dalam terhadap setiap produk detergen.
3. Deterjen cair lebih bersahabat dengan kulit
Meminimalisir kemungkinan alergi pada anak juga bisa dilakukan melalui pemilihan jenis detergen.
Pilihlah detergen berbahan cair karena tidak mudah meninggalkan residu yang menempel pada baju dan sangat mudah terbilas dibandingkan dengan detergen bubuk.
4. Deterjen khusus bayi lebih aman bagi bayi
Bayi memiliki kulit yang lebih sensitif dibandingkan orang dewasa.
Jika bayi mengalami iritasi ditandai dengan bitik kemerahan yang muncul pada bagian tubuh yang dibalut pakaian atau kain penutup.
Pilihlah detergen khusus bayi untuk membersihkan pakaian dan kain yang menjadi kebutuhan si kecil.
5. Tambahkan baking soda untuk meminimalisir dampak negatifnya
Cara paling aman dalam menghindari alergi detergen adalah dengan penggunaan pembersih alami.
Campuran baking soda dan air dapat digunakan sebagai pembersih alami.
Buat campuran pembersih lebih kental dengan meningkatkan komposisi baking soda.
Selain menghilangkan noda, bumbu dapur ini juga dapat menghilangkan bau tak sedap yang menempel di baju.
6. Pisah pakaian dalam dengan pakaian lainnya
Detergen dengan pemutih dan berparfum dapat meningkatkan resiko terjadinya iritasi kulit di area sensitif ini.
Sekalipun, kamu menggunakan cairan pemutih yang terpisah dari detergen, kandungan bleaching-nya tetap berpotensi merusak kain dari pakaian dalam tersebut.
Jika pemakaian pemutih tidak dapat dihindari, pisahkan pakaian dalam dengan jenis pakaian lainnya.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Artikel ini telah tayang di Tribunshopping.com dengan judul 6 Tips Memilih Deterjen yang Aman Agar Terhindar dari Iritasi dan Gatal-gatal
# Lifestyle # Detergen # baking soda
Sumber: Tribunnews.com
Nasional
HEALTHY TALK: Fungsi Crown Gigi serta Manfaatnya bagi Kesehatan dan Estetika
Sabtu, 11 Januari 2025
Lifestyle
Epic Collaboration! Hint Gandeng Laura Basuki Hadirkan Parfum Mewah, Diracik Artisan Eropa & Italia
Jumat, 23 Februari 2024
Lifestyle
BYE BYE Bau Asap! Mallia Hair Perfume Solusi Mengatasi Rambut Bau secara Instan, Auto Wangi Seharian
Jumat, 17 November 2023
Lifestyle
GOT BETTER CAN'T MISS CLEANSING OIL: Realisasi Wajah Kinclong Bebas Debu dan Kotoran
Jumat, 29 September 2023
Lifestyle
Para Peneliti Nilai Sedotan Kertas Berbahaya untuk Kesehatan, Mengandung Zat Kimia PFAS
Kamis, 7 September 2023
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.