Apa yang Harus Dilakukan saat Tetangga Menjalani Isolasi Mandiri

TRIBUN-VIDEO.COM - Saat ini, pandemi Covid 19 meningkat secara signifikan di Indonesia.

Hal itu membuat banyak rumah sakit di seluruh wilayah di Indonesia penuh.

Karena itu, banyak orang yang mengalami gejala Covid atau pun positif Covid 19 terpaksa harus menjalani isolasi mandiri.

Jika ada banyak tetangga yang terbukti positif Covid 19 di daerahmu, apa yang akan kamu lakukan?

Mengucilkan mereka yang sakit tentu bukanlah tindakan yang tepat.

Selain itu, kepanikan mencoba melindungi diri sendiri dan orang-orang terkasih dari pandemi ini juga tidak tepat.

Karena kepanikan berlebih hanya akan membuat imunmu melemah.

Ada da beberapa cara agar kamu bisa menjadi tetangga yang baik bagi pasien virus corona, tanpa membahayakan diri sendiri dan juga orang-orang terkasih.

Baca: Tutorial Cara Mengolah Bunga Rosella, Bisa Turunkan Kadar Kolesterol

1. Bantu mereka dengan makanan, bahan makanan, dan kebutuhan pokok

Jika kamu memiliki seseorang di lingkunganmu yang diketahui positif virus corona, dan harus dikarantina di rumah berarti mereka tidak dapat keluar untuk membeli bahan makanan atau kebutuhan lainnya.

Saat ini, alih-alih menyalahkan tetangga atau memutuskan hubungan dengan mereka, bantu mereka dengan mengambilkan kebutuhan mereka seperti bahan makanan, bahan rumah tangga, dan obat-obatan.

Kamu bisa meletakkan barang-barang ini di depan pintu keluarga yang terkena dampak.

Dengan begitu, kamu bahkan tidak perlu berinteraksi dengan keluarga atau pasien.

Jika pasien atau keluarga membutuhkannya, kamu dapat mengatur dengan mereka untuk mengantarkan makanan yang sudah dimasak dalam wadah sekali pakai di depan pintu mereka.

Ini juga akan mengurangi kebutuhan pasien dan keluarga yang terkena untuk keluar membeli kebutuhan, sehingga semakin mengurangi risiko penularan dari barang-barang tersebut.

Kamu juga dapat melakukan hal ini untuk orang lanjut usia, penyandang cacat, atau orang berisiko tinggi lainnya yang tinggal di dekatmu.

Sehingga mengurangi kebutuhan mereka untuk keluar ke toko kelontong, medis, atau toko lainnya.

Hal ini tentu akan mengurangi risiko bagi mereka yang tinggal di sekitarnya, termasuk keluargamu sendiri dari paparan virus corona.

Baca: Mengenal Oximeter Alat, Ukur Saturasi Oksigen bagi Pasien Covid 19, Ini Harga & Cara Menggunakannya

2. Ambil tindakan pencegahan yang tepat

Lakukan tindakan pencegahan yang tepat seperti mengenakan masker pas yang menutupi hidung dan mulutmu, dan tidak berinteraksi dengan pasien atau mereka yang dikarantina di rumah secara langsung.

Jangan mengunjungi rumah satu sama lain, dan bahkan jika kamu harus berinteraksi secara langsung, jaga jarak fisik yang sesuai enam kaki saat mengenakan masker.

Selain itu, cuci tanganmu dengan sabun dan air mengalir setelah kembali dari mengantar bahan makanan, makanan atau perbekalan penting lainnya.

Jangan menggunakan masker lagi tanpa mencucinya dengan deterjen dan air jika masker tersebut dapat digunakan kembali.

3. Periksa mereka secara virtual

M seseorang dalam keluarga yang memiliki virus corona bisa sangat membuat stres.

Bahkan jika pasien berada di rumah sakit, keluarga akan dikurung di rumah mereka, dibebani dengan ketidakpastian dan ketakutan.

Sangat membantu saat ini untuk memeriksa tetangga atau anggota komunitasmu secara virtual melalui aplikasi chat, atau panggilan video, atau juga panggilan telepon, jika kedua belah pihak setuju.

Tanyakan kepada mereka bagaimana keadaan mereka dan apakah mereka membutuhkan sesuatu.

Gerakan kecil ini dapat membuat keluarga atau orang yang terkena dampak merasa didukung dan tidak terlalu kesepian.

(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)

Artikel ini telah tayang di Tribunshopping.com dengan judul Apa yang Harus Dilakukan saat Tetangga Menjalani Isolasi Mandiri? Berikut Penjelasannya