Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Daerah

Kelabui Aparat Pakai Pelat Palsu, Pengemudi Pajero yang Aniaya Sopir Truk Ngaku Belajar dari TikTok

Selasa, 29 Juni 2021 08:50 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta baru terkuak dari kasus penganiayan sopir truk bernama Egi (22) yang dilakukan oleh pengemudi Mistubishi Pajero, OK (40).

Pajak kendaraan OK ternyata sudah mati sejak 12 Mei 2020.

Kepada polisi, OK membeberkan caranya bisa mengelabui aparat.

OK rupanya memasang plat nomor palsu pada kendaraannya.

Plat nomor palsu yang terpasang pada mobil OK yakni B 1861 QH.

Diketahui, plat nomor berbuntut QH sedianya tak digunakan warga sipil, melainkan aparat Kepolisian.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menuturkan, OK mengetahui plat nomor berbuntut QH biasa digunakan aparat setelah melihat unggahan di TikTok.

Baca: Identitas Pengemudi Pajero Penganiaya Sopir Truk Terungkap berkat Kamera ETLE, Pakai Pelat Palsu

"Ya dia kepikiran untuk menggunakan plat itu setelah melihat media sosial, melihat aplikasi TikTok, ada yang mengatakan bahwa plat itu biasa digunakan oleh aparat," kata Sambodo di Mapolres Metro Jakarta Utara, Senin (28/6/2021).

Setelah melihat unggahan TikTok tersebut, OK akhirnya membuat plat nomor palsu B 1861 QH.

Nomor kendaraan palsu itu juga dipasangnya untuk mengelabuhi petugas lantaran plat nomor aslinya belum diperpanjang sejak Mei 2020.

Adapun plat nomor asli dari Mitsubishi Pajero milik OK ialah B 1086 VJA.

"Dia menggunakan plat itu (B 1861 QH) untuk mengelabuhi petugas. Dia bikin sendiri," kata Sambodo.

Di sisi lain, berdasarkan hasil pemeriksaan kepolisian, plat nomor B 1861 ternyata sudah terdaftar sebelumnya pada kendaraan Toyota Innova milik seseorang.

Ketika ditanya apakah Innova yang terdaftar dengan nomor B 1861 QH adalah milik aparat, Sambodo tak memberikan jawaban jelas.

"Memang plat itu (QH) kan bukan untuk orang sipil," katanya.

Sebelumnya, OK sempat dikira berprofesi sebagai seorang aparat TNI setelah video yang merekam aksinya menganiaya sopir truk viral di media sosial.

Mengklarifikasi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengungkap bahwa OK merupakan mantan pelaut yang kini bekerja di agensi pencari pekerja outsourcing.

"Dia bukan (TNI) Angkatan Laut yang disebutkan ramai-ramai di medsos. Saya pertegas lagi, yang bersangkutan mantan pelaut," kata Yusri.

"Kerjanya outsourcing. Itu dia ngumpulin orang-orang yang mau jadi pelaut, dia dapat fee di situ," sambungnya.

OK diamankan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin pagi ini.

Pelaku ditangkap setelah sempat mencoba melarikan diri sebanyak dua kali.

Awalnya, pria bertubuh kekar itu sempat mencoba kabur ke wilayah Jawa Timur.

Polisi yang mengetahui keberadaan pelaku meluncur ke Jawa Timur untuk melakukan penangkapan.

Namun, dari Jawa Timur, pelaku ternyata mencoba kabur lagi ke Jakarta.

"Yang bersangkutan sempat kabur ke Jawa Timur. Tim sudah menuju ke Jawa Timur, kemudian yang bersangkutan kabur lagi naik pesawat, kita cek manifesnya arah Jakarta," kata Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi.

Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara akhirnya menangkap pelaku di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca: Pengemudi Pajero Ternyata Todong Pistol & Aniaya Sopir Truk Hanya Gara-gara Klakson, Ini Kata Korban

Setelah ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Mapolres Metro Jakarta Utara untuk diproses lebih lanjut.

Diberitakan sebelumnya, unggahan viral di media sosial merekam aksi pengemudi Mitsubishi Pajero yang memukul sopir dan memecahkan kaca truk trailer di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (26/6/2021) lalu sekira pukul 10.00 WIB.

Dilansir dari Warta Kota, sejumlah pengendara yang jalannya terhambat merekam aksi sopir Mitsubishi Pajero arogan tersebut.

Bahkan dalam pengakuannya, sopir truk trailer bernama Egi menyebut bahwa dirinya sempat ditodong pistol oleh pengendara Mitsubishi Pajero.

Video itu diunggah oleh beberapa akun Instagram salah satunya @romansasopirtruck pada Sabtu (26/6/2021).

Dalam video itu tampak seorang pria berkaus abu-abu dan celana jeans biru serta masker putih, turun dari mobil Pajero hitam mengadang sebuah truk trailer di pinggir jalan.

Pria itu langsung naik ke pintu sopir trailer.

Kemudian pria tersebut memukuli sopir berkali-kali menggunakan sebuh stik berwarna hitam.

Kejadian itu langsung dilerai oleh beberapa orang.

Kemudian pengendara Mitsubishi Pajero sempat kembali ke mobilnya.

Kemudian pria tersebut memukuli sopir berkali-kali menggunakan sebuh stik berwarna hitam.

Namun, tak lama kemudian, pengendara Pajero kembali menghampiri truk trailer dan memecahkan kaca depannya.

Dalam unggahan itu, korban yang bernama Egi menjelaskan kronologi kejadiannya melalui voice note yang dikirim ke aplikasi pesan WhatsApp.(TribunJakarta/Rr Dewi Kartika H)

# perkelahian sopir truk dan pengemudi Pajero # pengemudi Mitsubishi Pajero Sport # Pelat Nomor Palsu # Pajero # Sopir Truk # Tanjung Priok

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Nunggak Pajak, Pengemudi Pajero yang Aniaya Sopir Truk Belajar dari TikTok Demi Bisa Kelabui Aparat

Video Production: Panji Yudantama
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved