Terkini Metropolitan
Buntut Sopir Ngadu ke Presiden soal Pungli, Preman Tanjung Priok Marah Pecahkan Kaca Truk-truk Lewat
TRIBUN-VIDEO.COM - Viral di media sosial 'aksi perlawanan' kelompok yang diduga preman di Tanjung Priok, Jakarta Utara sesuai rekan mereka ditangkap polisi.
Sejumlah sopir melaporkan terjadinya aksi pecah kaca yang dilakukan beberapa orang di kawasan tersebut.
Aksi itu diduga sebagai bentuk teror kepada para sopir yang sebelumnya mengadukan tindakan premanisme kepada Presiden Jokowi, yang berimbas ditangkapnya puluhan terduga preman di sana.
Diduga, sejumlah orang yang tak senang dengan kebijakan tersebut melakukan perlawanan dengan cara meneror sopir truk.
Kejadian itu disebut imbas dari diciduknya mafia-mafia pungli di Tanjung Priok. Karenanya, beberapa hari terakhir muncul aksi pecah kaca yang dilakukan orang tak bertanggung jawab.
Diduga, mereka mengincar truk-truk ekspedisi atau kontainer.
Dalam sebuah video berdurasi 15 detik, seorang diduga sopir truk sempat merekam diduga pelaku pecah kaca.
Semula, rekaman tersebut memperlihatkan kaca bagian depan truk yang sudah pecah diduga dilempar suatu benda oleh para pelaku.
Selanjutnya, sang sopir mengarahkan kameranya bergeser ke samping, sehingga tampak pria yang sedang berdiri di tengah jalan.
"Kaca dipecahin nih di putaran Pasar Bebek. Tolong nih bos, tolong sekarang bos. Ini orangnya nih," kata perekam video tersebut yang dikutip pada Minggu (13/6/2021).
Selain video, unggahan akun Instagram @romansasopirtruck itu juga memperlihatkan beberapa tangkapan layar aplikasi percakapan Whatsapp.
Dalam percakapan itu, seseorang dengan nama Adi BALI mengingatkan agar para sopir truk berhati-hati jika melintasi kawasan Tanjung Priok.
Sebab, saat ini kondisi wilayah Tanjung Priok sedang memanas karena pemecahan kaca dimulai lagi.
Kejadian itu disebut dalam percakapan, kembali seperti dulu.
Menurut pesan yang dikirim di grup Whatsapp tersebut, aksi pemecahan kaca terjadi imbas dari penangkapan Asmoro di Tanjung Priok.
"Asalam mualaikum hibauan (imbauan) harap berhati hati imbasnya dari penangkapan Asmoro. Di Priok pemecahan kaca sudah dimulai lagi. Kacau seperti dulu," tulis pesan itu.
"Kalo bisa bila mana ada kiriman ke Tanjung Priok harap ditolak aja d.o nya. Sebab, wilayah Priok kondisi saat ini sedang memanas."
Lebih lanjut, pesan berikutnya menyebut bahwa aksi pecah kaca dilakukan dengan cara diselepet menggunakan kelereng dari jarak jauh.
"Sedikit informasi buat rekan2 seprofesi, ada informasi yang sangat penting dan perlu pemikiran cepat. Imbas dari ketegasan presiden soal premanisme di seputaran Priok dan penangkapan Asmoro, saat ini wilayah Priok sedang memanas," tulisnya.
"Banyak aksi pemecahan kaca dengan cara diselepet pakai klereng dari jarak jauh. Sudah banyak makan korban dalam 1 hari ini."
Menurut informasinya, sasaran aksi pecah kaca itu adalah truk ekspedisi atau kontainer yang ada atribut stiker komunitas.
Hingga berita ini diulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian. Termasuk juga pihak otoritas Pelabuhan Tanjung Priok.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi sebelumnya mendapat informasi dari sopir truk kontainer yang mengeluh karena maraknya aksi premanisme dan pungli di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Presiden Jokowi lantas langsung menelepon Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Di hadapan para sopir truk kontainer, Jokowi meminta Kapolri menindak aksi kriminalitas yang kerap terjadi di kawasan Terminal Pelabuhan Tanjung Priok.
"Pak Kapolri, selamat pagi. Ini saya di Tanjung Priok, ada keluhan, banyak keluhan dari para driver kontainer yang berkaitan dengan pungutan liar, pungli, di (Terminal) Fortune, di NPCT One, kemudian di Depo Dwipa, pertama itu," kata Jokowi.
"Yang kedua juga kalau pas macet, itu banyak driver-driver yang dipalak sama preman-preman. Ini tolong bisa diselesaikan, itu saja."
Menjawab instruksi Presiden Jokowi, Kapolri Listyo Sigit pun menyanggupinya dan siap melaksanakan perintah tersebut.
"Siap laksanakan bapak," kata Sigit dari sambungan telepon. (*)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Buntut Sopir Ngadu ke Presiden, Preman Tanjung Priok Marah, Pecahkan Kaca Truk-truk yang Melintas
Video Production: Fitriana SekarAyu
Sumber: Warta Kota
Tribun Video Update
Syok! Driver Ojol Medan Ternyata Dapat Paket Orderan GoSend Mayat Bayi, Video Viral di Media Sosial
Jumat, 9 Mei 2025
Regional
Dua Tahanan Kabur dari Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Satu Tertangkap dan Satu Berhasil Lolos
Kamis, 8 Mei 2025
Tribunnews Update
Viral Pasien Ibu Hamil Ditelantarkan Padahal Antrian Nomor 1, Petugas Malah Ngegas saat Diprotes
Selasa, 6 Mei 2025
Tribunnews Update
Viral Siswi SMK Minta Petugas Damkar Jadi Walinya di Acara Kelulusan, Gantikan Orangtua yang Tak Ada
Selasa, 6 Mei 2025
Tribunnews Update
Trik Orangtua Atasi Anak Bandel Jadi Penurut, Ancam Pakai Nama Dedi Mulyadi: Nanti Dijemput Kamu
Selasa, 6 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.