Camat Lakukan Sidak, Ini Pengakuan Pemilik Kedai Mi Instan Rp54 Ribu di Bogor: Salah Hitung

TRIBUN-VIDEO.COM - Camat Cisarua, Deni Humaedi melakukan sidak kedai yang viral menjual mie instan dua porsi seharga Rp 54 ribu di Jalan Raya Puncak, Bogor.

Saat sidak itu, pemilik warung mengakui bahwa terjadi kesalahan dalam menghitung.

Saat sidak itu, pemilik warung bernama Dila Nuraulia (29) sekaligus buka suara membantah pihaknya mematok harga tinggi demi mendapatkan keuntungan besar.

Dilansir TribunnewsBogor.com, ia menyebut penghitungan mie rebus dengan telur itu terjadi pada Selasa (1/6/2021) dini hari.

Dila menduga, kasir saat itu mengantuk dan lelah sehingga terjadi kesalahan dalam penghitungan.

"Kalau itu sih bukan tembak harga ya, memang harganya segitu." kata Dila Nuraulia kepada TribunnewsBogor.com.

Namun, ia mengakui harga mie rebus pakai telur di warungnya seharga Rp 18 ribu per porsi.

Sehingga kesalahan terjadi saat menjumlah yang seharusnya Rp 36 ribu untuk dua porsi, menjadi Rp 54 ribu.

"Cuman kesalahannya yang Rp 18 ribu kali dua sama dengan Rp 54 ribu itu harusnya Rp 36 ribu, kebetulan yang kerjanya mungkin ngantuk capek,"

Baca: Heboh Harga 2 Porsi Mi Instan Pakai Telur Rp54 Ribu di Puncak Bogor, Camat Turun Tangan

Baca: Viral Foto Nota Mi Instan Pakai Telur Rp54 Ribu di Puncak Bogor, Camat Cisarua akan Cek Kebenarannya

Terkait kejadian itu, Dila bersedia mengembalikan selisih harga makanan itu kepada pengunjung yang merasa dirugikan.

"Ngehubungi saya aja atau datang lagi kesini, uangnya dikembaliin kalau merasa dirugiin mah," kata Dila.

Sementara itu, Camat Cisarua, Deni Humaedi mengatakan bahwa harga makanan dan minuman yang dijual kedai yang viral itu tak jauh berbeda dengan warung-warung di Puncak lainnya.

"Sama warung sebelah paling harga ada perbedaan Rp 3 ribu atau Rp 4 ribu," kata Deni Humaedi kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.

Di lokasi terpantau warung tersebut juga masih ramai didatangi pengunjung.

"Konsumen kan beda-beda, waktu itu mungkin dia merasa dibohongi. Apakah itu sengaja atau human eror ?. Tadi pengakuannya mungkin udah malem, bisa aja karena kurang tidur jadi kurang fokus," katanya.

Deni pun memberi saran untuk pelanggan sebaiknya sebelum pulang mengecek terlebih dahulu nota pembayaran untuk mengantisipasi kekeliriuan hitung.

"Ini harus jadi pelajaran buat semuanya, pegawainya harus dibina berikan pelayanan yang baik. Kemudian harga, pelanggan silahkan dicek dulu, khawatir nanti pulang kecewa karena kekeliruan tapi terlanjur pulang ke rumah," katanya.

Deni juga meminta pihak kedai-kedai di sana kedepannya memasang daftar harga yang jelas.(Tribun-Video.com/TribunnewsBogor.com)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Viral Mie Rebus Rp 54 Ribu, Pemilik Warung di Puncak Bogor Ngaku Salah Hitung, Siap Kembalikan Uang

# TRIBUNNEWS UPDATE # mi instan # Cisarua # Bogor # Puncak

Baca berita terkait di sini