Tak Cuma Bredeli Spanduk Rizieq Shihab, Pangdam Jaya Juga Ancam Tangkap Pemasang Baliho Ilegal

TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah perintah untuk mencopoti baliho serta spanduk pimpinan FPI Rizieq Shihab di Jakarta, Pangdam Jaya Mayjend TNI Dudung Abdurachman kembali mengeluarkan instruksi pada jajarannya.

Yakni menangkap orang-orang yang berupaya untuk memasang kembali baliho-baliho tersebut.

Nantinya, Dudung akan berkoordinasi dengan Kapolda Metro Jaya.

Baca: Warga Tolak Penertiban Baliho Rizieq Shihab, Satpol PP Pasang Kembali Baliho: Warga yang Minta

Hal ini ia ungkapkan di Markas Kodam Jayakarta, Cililitan, Jakarta Timur pada Senin (23/11).

Dikutip dari Kompas.com, Dudung mengatakan ia dan aparat gabungan tidak hanya fokus soal poster Rizieq Shihab.

Melainkan juga poster ataupun baliho ilegal lain.

"Sudah pasti, nanti dengan Kapolda, kami tangkap," kata Dudung.

"Kami menurunkan poster bukan FPI saja, bukan Habib Rizieq saja. Kalau poster yang lain melanggar, kami akan turunkan," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Kedatangan Fadil ke Kodam Jaya untuk memperkenalkan diri sebagai Kapolda Metro Jaya yang baru.

Baca: Setelah Penurunan Baliho Habib Rizieq, Makodam Jaya hingga Polda Metro Jaya Banjir Karangan Bunga

Selain itu, ia menginginkan solidaritas dan sinergitas antara Polri dan TNI makin kuat.

"Jika itu terjalin dengan erat, Insyaallah masalah bisa kami hadapi dengan baik," ucap Fadil.

Seperti diberitakan sebelumnya, pihak TNI telah mencopot sebanyak 900 spanduk bergambar Rizieq Shihab di DKI Jakarta.

Menurut Dudung, upaya penertiban spanduk dilakukan oleh aparat gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP karena lokasi pemasangan yang tidak pada tempatnya serta melanggar ketertiban umum.

Dudung mengemukakan, upaya penurunan spanduk bahkan sudah dilakukan sejak dua bulan terakhir. (Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pangdam Jaya Ancam Tangkap Orang yang Pasang Lagi Baliho Rizieq Shihab