Sabtu, 10 Mei 2025

Penanganan Covid

Meski Cenderung Fluktuatif, Jumlah Tes Covid-19 di DKI Jakarta Lebih Tinggi Dibanding Angka Nasional

Jumat, 23 Oktober 2020 20:25 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah terus berupaya menekan penyebaran dan penangnan virus Corona di Indonesia.

Meski masih ada penambahan kasus Positif setiap harinya, Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menilai angka pengetesan Covid-19 di DKI Jakarta sudah cukup baik.

Pandu mengungkapkan angka pengetesan Covid-19 di Jakarta mencapai tiga kali lebih banyak dibanding angka nasional.

"Angka tesnya bagus, sudah mencapai kapasitas yang tiga kali lebih tinggi daripada angka nasional. Jadi sebagian besar testing di Indonesia itu disumbang oleh testing yang di wilayah DKI," ucap Pandu dalam webinar Proyeksi Kasus Covid-19 dan Evaluasi PSBB yang disiarkan channel Youtube KGM Bappenas, Jumat (23/10/2020).

Menurut Pandu, daerah lain dapat mengikuti langkah DKI Jakarta yang melakukan tes Covid-19 secara massal.

Pandu menilai peningkatan kapasitas pengetesan sangat dibutuhkan untuk mengetahui jumlah masyarakat yang sebenarnya tertular.

Sehingga, dapat dilakukan langkah penyembuhan dan menghentikan rantai penularan.

"Ini menjadi tantangan kita bahwa kita harus juga memperluas kapasitas testing di wilayah lainnya. Supaya kita bisa memotret sebenarnya banyak orang yang memang sudah positif," ucap Pandu.

Sementara untuk positivity rate, DKI Jakarta cenderung fluktuatif.

Pandu mengungkapkan dalam beberapa pekan terakhir, positivity rate di Jakarta naik turun dan terakhir berada pada angka 17 persen.

"Kalau kita lihat positivity ratenya, jadi ternyata beberapa minggu terakhir ini sudah mulai menurun dan kemudian meningkat lagi dan terakhir sekitar 17 persen," ungkap Pandu.

Dirinya menilai naik turunnya angka positivity rate terjadi karena mobilitas penduduk yang keluar masuk wilayah Jakarta.

"Mobilitas penduduk dari berbagai provinsi di Indonesia akan masuk ke DKI Jakarta dan juga masalah lain yang sulit sekali dikendalikan," ujar Pandu.

Untuk itu, Pandu menghimbau untuk terus melakukan protokol kesehatan untuk menekan penambahan Covid-19 di Jakarta maupun diseluruh Indonesia.

Seperti diketahui, pemerintah lewat Satgas Covid-19 terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.

Oleh karena itu, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat. (*)

Catatan redaksi: Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Epidemiolog UI: Jumlah Tes Covid-19 di DKI Jakarta Lebih Tinggi Dibanding Angka Nasional

Reporter: Rena Laila Wuri
Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved