Minggu, 11 Mei 2025

WOW Update

Jemput PDP Covid-19 yang Kabur, Petugas Medis Berpakaian APD Lengkap Diusir Warga

Senin, 1 Juni 2020 11:53 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Penolakan terhadap petugas medis yang menangani Covid-19 kembali terjadi.

Kali ini terjadi di Desa Tamilaouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (29/5/2020) sore.

Aksi ini pun terekam kamera dan beredar di media sosial.

Dikutip dari Kompas.com, Senin (1/6/2020), para petugas medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap itu bermaksud menjempu seorang PDP (pasien dalam pengawasan) yang kabur.

Meski berstatus PDP, pasien tersebut memang harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Namun saat petugas medis ber-APD datang menjemput, warga justru mendorong, mengusir dan meneriaki petugas.

"Woe woe, bale bale (balik), di sini seng (tidak) ada corona!" teriak warga.

Diketahui, pasien berinisial AT tersebut masuk ke RSUD Masohi dengan gejala diabetes pada Rabu (27/5/2020).

Setelah dilakukan rapid test, hasilnya reaktif sehingga pasien itu harus dirawat sambil menunggu diambil sampel lendir tenggorokannya.

Akan tetapi, pasien tersebut malah pulang ke kediamannya secara diam-diam.

"Tapi Jumat pagi itu pasien keluar dan pulang ke kampungnya secara diam-diam," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Maluku Tengah Jenny Adijaya melalui sambungan telepon, Sabtu (30/5/2020).

Pejabat Desa Tamilouw, Rustandi Wailissa, mengatakan pasien tersebut pulang dari rumah sakit dijemput oleh keluarganya.

Pihak keluarga merasa tidak puas dengan penanganan medis terhadap pasien tersebut.

"Pihak keluarga ini mengaku AT diperlakukan dengan tidak baik, makanya keluarga membawa pulang pasien ke kampung tanpa izin rumah sakit,” ujar Rustandi.

Rustandi menyebut penolakan warga terjadi lantaran mereka belum teredukasi dengan baik.

"Pihak keluarga ini keberatan dan menolak tim gugus tugas karena mereka datang dengan mengenakan APD lengkap.

Jadi kelihatannya kurang nyaman begitu menurut pandangan warga," kata dia.

Seusai diberi pemahaman, warga membubarkan diri.

Petugas medis kemudian membawa AT ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan swab. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Usir Petugas Ber-APD yang Jemput PDP Kabur, Warga: Balik, di Sini Tak Ada Corona!

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved