Operasional Mal CBD Ciledug Dihentikan oleh Pemkot Tangerang Pasca Viral Antrean Pengunjung

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah Kota (pemkot) Tangerang langsung ambil tindakan setelah video antrean masuk pengunjung Mall CBD Ciledug viral di media sosial.

Operasional mal tersebut dihentikan sementara akibat pihak manajemen tak menerapkan social distancing.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Satpol PP Kota Tangerang Agus Hendra mengatakan dari hasil pemeriksaan di lokasi didapati sejumlah bukti pelanggaran dari pengelola mal CBD Ciledug.

Dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/5/2020), Agus menyatakan kios-kios yang ada di mal terebut hanya diperbolehkan beroperasi hingga Selasa.

Pihak Satpol PP pun melakukan tindakan penyegelan di area depan pintu mal.

"Kita minta ke pengelola agar kios-kios beroperasi sampai dengan hari ini saja," ujar Agus dalam keterangan tertulis, Selasa (19/5/2020).

Penutupan tersebut hanya berlaku untuk kios ataupun gerai yang tak punya izin operasional selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan.

"(Penutupan) kecuali gerai swalayan yang menjual bahan pangan, karena termasuk yang dikecualikan," tutur Agus.

Sebelumnya, Kepala Bidang Penegakan Hukum Satpol PP Kota Tangerang Gufron Falfeli membenarkan serbuan warga yang menumpuk di Mal CBD Ciledug Kota Tangerang.

Kondisi tersebut terjadi di masa perpanjangan PSBB pada Minggu (17/5/2020) kemarin.

Peristiwa mal diserbu pengunjung bukan kali pertama terjadi di Kota Tangerang.

Toko perabot IKEA di Alam Sutera juga sempat didatangi banyak pengunjung pada 11 Mei lalu.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemkot Tangerang Tutup Operasional Mal CBD Ciledug Setelah Viral Antrean Pengunjung"