Senin, 29 September 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Jika Vaksin dan Obat Covid-19 Tak Ditemukan, Studi Harvard Ungkap Social Distancing hingga 2022

Kamis, 16 April 2020 17:04 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Warga di seluruh dunia kemungkinan perlu menjalankan social distancing hingga 2022 untuk menghambat penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

Prediksi tersebut merupakan penelitian ilmuwan penyakit menular dari Universitas Harvard yang diterbitkan di Jurnal Science pada Selasa (14/4/2020).

Di tengah sibuknya pejabat kesehatan dan bahkan rencana presiden Amerika Serikat untuk membuka kembali perekonomian AS dan mengangkat aturan social distancing, sebuah studi dari Harvard University justru memberi kabar tak baik.

Dikutip dari Kompas.com, studi pemodelan COVID-19 tersebut memperingatkan bahwa penerapan social distancing yang berselang-seling, maka dibutuhkan sampai kira-kira tahun 2022 mendatang.

Hal ini juga dapat disebabkan jika tidak ada vaksin atau obat farmasi yang mampu menyembuhkan Virus Corona.

Penelitian itu mengungkapkan bahwa total kejadian infeksi akibat Covid-19 selama lima tahun ke depan akan sangat bergantung pada sirkulasi teratur setelah gelombang pandemi di awal.

"Jarak yang terputus-putus (berselang-seling) mungkin diperlukan hingga tahun 2022 kecuali jika kapasitas perawatan kritis meningkat secara substansial atau pengobatan atau vaksin (telah) tersedia," begitu ungkap para peneliti dalam studi tersebut

Dalam penelitian ini, mereka menggunakan model untuk menyelediki berapa lama masyarakat perlu mengambil langkah-langkah social distancing.

Sebelum sampai pada kesimpulan akhir, mereka menggunakan sampel data pasien Covid-19, untuk mengasumsikan tingkat kekebalan tubuh manusia yang akan beradaptasi untuk membuat imun sendiri terhadap Virus Corona.

Berdasarkan simulasi, para peneliti mengatakan faktor kuncinya adalah tingkat kekebalan virus.

Kemungkinan virus ini akan bertahan seperti influenza dan menginfeksi negara-negara di dunia secara musiman.

Apabila virus lebih mudah menular pada bulan-bulan di musim dingin, hal ini akan menunda puncak epidemik ke musim gugur.

Sehingga, terjadi tekanan kepada sistem kesehatan dan rumah sakit karena semakin banyak pasien yang tertular.

(Tribun-video.com/ Rena Laila)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tanpa Vaksin dan Obat, Social Distancing Bisa Diberlakukan Sampai 2022

Reporter: Rena Laila Wuri
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved