Unair dan ITS Surabaya Ciptakan Robot untuk Layani Pasien Corona

TRIBUN-VIDEO.COM - Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, bekerja sama dalam merancang robot khusus untuk melayani pasien yang diduga maupun positif Virus Corona.

Anggota tim pembuatan robot dari Rumah Sakit Unair Niko Azhari Hidayat mengatakan, robot itu dirancang untuk mengurangi kontak petugas medis dengan pasien Virus Corona.

Robot khusus itu juga dirancang untuk meringankan pekerjaan tim medis, seperti mengirimkan obat, makanan, dan pakaian kepada pasien

"Tugasnya mengirim obat, makanan, dan pakaian kepada pasien," kata Niko ketika dikonfirmasi, Kamis (2/4/2020).

Robot itu bisa dikontrol melalui ponsel, dan sudah dilengkapi monitor yang bisa memfasilitasi komunikasi dua arah, antara tenaga medis dan pasien.

Niko mengatakan, sekira 2 pekan robot tersebut akan dirilis.

"Sekitar 2 pekan ke depan, robot akan di-launching, sekarang masih tahap penyempurnaan," jelasnya.

Pembuatan robot itu tak cuma meringankan pekerjaan tenaga medis, tapi juga mengurangi penggunaan alat pelindung diri (APD), yang mulai langka di pasaran.

Untuk pengoperasian robot, Rumah Sakit Unair menyiapkan satu ruang kontrol yang akan ditempati dua petugas operator.

Kementerian Kesehatan menunjuk RS Unair Surabaya, sebagai rumah sakit rujukan yang menangani pasien Virus Corona.

Sejak tiga pekan terakhir, Rumah Sakit Unair Surabaya telah memeriksa 1.434 sampel pasien, yang diduga terinfeksi Covid-19.

RS Unair Surabaya telah melaporkan 152 pasien positif Virus Corona ke Kementerian Kesehatan.

Sebanyak 2 pasien positif Virus Corona yang dirawat di RS Unair Surabaya dinyatakan sembuh.

(Tribun-Video.com/Inung Pratama)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Unair dan ITS Kembangkan Robot Khusus Tangani Pasien Covid-19