Tribunnews Update
Viral Video Pasutri Gendong Anak Berkeliling untuk Jual Ginjal, Butuh Uang untuk Obati Anaknya
TRIBUN-VIDEO.COM - Pengorbanan luar biasa dilakukan oleh pasangan suami istri di Medan.
Untuk menutup biaya rumah sakit pengobatan sang anak, pasangan ini rela berpanas-panasan keliling Simpang Kampung Lalang dan berencana menjual ginjalnya.
Sang buah hati, yang baru berusia 7 tahun, mengalami disabilitas dan sering epilepsi hingga panas tinggi.
Dikutip dari TribunMedan.com, Rahmat (35) melakukan pengorbanan luar biasa untuk sang anak, Siti Rahayu (7).
Demi membantu pengobatan sang anak, ia nekat menjual ginjal untuk biaya pengobatan sang buah hati.
Sehari-hari, ia bekerja sebagai satpam kompleks di sebuah perumahan.
Ia menceritakan, gaji yang ia terima sebesar Rp1,1 juta per bulan tak bisa menutup biaya pengobatan Siti Rahayu yang mencapai Rp3 juta per bulan.
Sambil terisak, Rahmat mengungkapkan, kondisi anaknya yang semakin hari kian parah.
Sang anak kerap kumat dan kejang-kejang lantaran epilepsi.
Dalam video yang viral di media sosial, Rahmat bersama sang istri yang menggendong sang buah hati, menjajakkan ginjalnya di Simpang Kampung Lalang, Medan Kamis (13/2/2020).
Dengan mengalungkan karton, ia berjalan dengan tulisan menjual ginjal untuk pengobatan sang anak.
Tak hanya menjual ginjal, sebelumnya Rahmat juga pernah menjual darah di rumah sakit.
Ia mendapatkan uang Rp 1 juta dan Rp500 ribu, dari dua kali menjual darah.
Pria yang beralamat di Jalan Cenderawasih, Gang Bogel, Dusun XVI Sentosa KM 12 Deliserdang, mengaku tak memiliki Kartu Indonesia Sehat.
Siti Rahayu sebenarnya memiliki kakak dan adik, namun keduanya sudah meninggal dunia.
Diakui pasangan tersebut, sang anak kerap sakit hingga harus dirawat di rumah sakit.
Hal itu yang kemudian membuat Rahmat dan sang istri nekat menjual ginjalnya.
(Tribun-Video.com/Nila)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pria 35 Tahun Tawarkan Ginjalnya untuk Dijual demi Pengobatan Putrinya 7 Tahun, Tonton Aksinya
Reporter: Nila
Video Production: Ramadhan Aji Prakoso
Sumber: Tribun Medan
Tribunnews Update
Ahmad Sahroni Laporkan Kasus Penjarahan Rumahnya ke Polres Jakarta Utara, Kini Ditangani Polda Metro
12 jam lalu
Tribunnews Update
Sekjen GM FKPPI Akui Terbitkan Surat Ajakan Pam Swakarsa, Mabes TNI: Ini Imbauan Bukan Perintah
12 jam lalu
Tribunnews Update
Ayah Andika Ceritakan Anaknya sebelum Meninggal Buntut Demo, Sempat Izin ke Guru saat Istirahat
12 jam lalu
Tribunnews Update
Gerakan Traktir Ojol Indonesia Meluas hingga Mancanegara, Malaysia hingga Amerika Serikat Terlibat
12 jam lalu
Tribunnews Update
344 Akademisi Sampaikan Keprihatinan Kondisi Indonesia, Serukan Restrukturisasi Kabinet Pemerintah
12 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.