Pengakuan Pendaki Wanita Alami Hal Mistis selama Hilang di Gunung Abbo: Tiap Bangun di Tempat Beda

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pendaki wanita yang hilang sejak 4 hari lalu, di Gunung Abbo, Panaikang Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros, Sulsel, akhirnya ditemukan pada Rabu (9/6/2021).

Korban yang hilang sejak Minggu (6/6/2021), ditemukan tim SAR gabungan dalam posisi bersandar di bebatuan sekitar 300 meter dari lokasi hilangnya korban.

Wanita 24 tahun ini lantas menuturkan, bagaimana situasi mistis dialaminya selama hilang di Gunung Abbo.

Sosok wanita bernama Eva (24) ini tengah mendapatkan perawatan di Puskesma Bantimurung.

Eva menjelaskan, selama hidup seorang diri di hutan, ia mengaku mengalami kejadian di luar nalar manusia.

Baca: Hilang 4 Hari, Pendaki Wanita di Gunung Abbo Akhirnya Ditemukan Selamat, Begini Kondisinya

Eva menjelaskan, ia awalnya pamit untuk pergi buang air kecil di dekat sungai.

Setelah buang air kecil, ia lantas mundur tiga langkah dan tiba-tiba mengaku tak sadarkan diri.

Saat terbangun, Eva lantas mengaku terbangun di dalam sebuah goa.

"Saat terbangun, saya sudah berada di dalam sebuah goa," jelasnya, di Puskesmas Bantimurung, Rabu malam.

Eva mengungkapkan, ia kerap tertidur selama berada di dalam goa.

Eva mengaku sempat terbangun sebanyak empat kali dan setiap kali terbangun, ia selalu merasa berada di tempat yang berbeda.

"Saat itu yang saya rasakan hanyalah mengantuk. Dan lebih banyak tertidur. Saya beberapa kali terbangun, dan setiap kali bangun, saya sudah ada di tempat yang berbeda," jelasnya.

Eva bercerita, ia sempat merasa haus dan meminta tolong namun tak ada yang membantunya hingga ia tertidur lagi.

Namun saat ia terbangun, ia tak lagi merasa haus.

"Saya sempat merasa haus sekali dan meminta tolong untuk diberikan air putih, tapi sampai saya tertidur lagi tidak ada orang yang datang menolong. Setiap saya terbangun, haus saya sudah hilang," ujarnya.

Saat terduduk di goa, Eva mengaku melihat orang-orang yang mencarinya.

Namun ia tidak bersuara lantaran merasa hanya berhalusinasi.

Eva kemudian mengaku tertidur kembali.

"Entah hari apa itu, sempat saya lihat bayangan orang yang mencari. Tapi karena saya kira hanya halusinasi, maka saya tidak bersuara. Setelah itu saya tertidur kembali," jelasnya.

Sebelum ditemukan, Eva merasa ingin mendatangi sang nenek di Kabupaten Bulukumba.

Ia lantas merasa bertemu seorang dokter berkerudung yang mengajaknya ke rumah sang nenek.

Baca: Setelah 4 Hari Pencarian, Pendaki yang Hilang di Gunung Abbo Ditemukan Selamat

Saat di kediaman sang nenek, Eva meminta dibuatkan jelly dan minuman.

Namun ketika ia tersadar, ia masih berada di dalam goa.

"Saya hanya minta dibuatkan jelly dengan sirup nenas, lalu nenekku membuatnya di wadah yang besar sekali dan saya mengobrol dengan nenek. Tapi lagi-lagi saya kembali tersadar bahwa itu bukan rumah nenekku dan saya masih berada di dalam goa," ujarnya

"Kejadian saya merasa ada di rumah nenek di Bulukumba, itu waktu subuh. Karena tidak lama kemudian, setelah tersadar ada cahaya yang saya lihat masuk ke dalam goa. Saat itu saya terus berdzikir dan memohon petunjuk untuk dimudahkan keluar dari dalam goa," jelasnya.

Sampai akhirnya, Eva mencium suara parfum dan melihat ada cahaya dan mendengar suara orang memanggil dirinya.

Eva lantas berusaha menjawab panggilan tersebut dan ia berhasil ditemukan oleh tim SAR Gabungan.

(Tribun-Video.com/Tribun-Timur.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kisah Eva, Pendaki Hilang di Gunung Abbo Maros, Diajak Dokter Berkerudung ke Rumah Nenek

Baca berita terkait lainnya