Sensasi Wisata Petik Melon di Lintau Tanah Datar, Edukasi dan Rekreasi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Jika kalian sedang mencari destinasi wisata dan pengalaman agrowisata yang sangat bagus dan menarik daang lansung ke Lintau, Tanah Datar, Sumatera Barat. 

Disana Kalian di suguhkan pemandangan yang sangat indah sekali dari puncak Batu Badindiang, selain itu kalian juga bisa berwisata petik melon di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Pengunjung dapat menikmati keseruan bersama keluarga sembari mendapatkan edukasi langsung tentang budidaya melon.

Destinasi ini berada di Jorong Cempaka, Nagari Lubuk Jantan, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).

Ada dua jenis melon yang ditawarkan yakni jenis Greeniegal dan Elysia.

Wisata ini dikelola oleh Kelompok Tani Bungo yang mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.

Salah satu pengurus Kelompok Tani Bungo bernama Vivi Agustina Ariani menuturkan wisata petik melon ini baru dibuka dan banyak diburu oleh pengunjung.

Namun, tidak buka setiap hari atau setiap pekan, melainkan musiman ketika waktu panen tiba.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata ini tentu harus menunggu masa panen.

Biaya masuk dan parkir gratis serta pengunjung bisa berfoto dengan spot yang menarik sedangkan untuk harga melon yang ditawarkan juga terjangkau.

Setiap pohonnya, dia memaksimalkan satu buah dengan berat rata-rata 1 kilogram guna menyesuaikan permintaan pasar.

Dengan berbekal gunting yang telah disediakan pengelola, pengunjung bebas memiliki buah yang akan dipetik.

Untuk cara memetiknya juga ada aturan tertulis dan bisa diberi petunjuk oleh petugas penjaga greenhouse.

Usai memetik, pengunjung bisa langsung membawa melon tersebut agar ditimbang untuk mengetahui berapa harganya.

Tak perlu khawatir buah tersebut tak manis, pasalnya semua buah yang ada di kebun tersebut telah matang secara bersamaan.

“Harga melon Elysia Rp 45 ribu per kilo kemudian melon Greeniegal Rp 35 ribu per kilo dan kedua melon itu memiliki cita rasa yang manis,” ucapnya.

Pengurus kelompok tani Bungo lainnya bernama Marwati mengatakan dari awal buka sampai penutupan jumlah pengunjung sangat ramai.

“Jumlah pengunjung dari awal buka sampai tutup ini berkisar 200 orang, bahkan satu orang membeli dua kilo melon,” katanya.

Dikatakan Marwati, wisata baru ini untuk memperkenalkan pada masyarakat tentang budidaya melon yang cocok di daerah Lubuk Jantan Lintau.

Ia bersama anggota Kelompok Tani Bungo berharap budidaya melon ini bisa makin berkembang hingga bermanfaat bagi khalayak ramai.

“Dengan budidaya ini alhamdulillah memberi manfaat baik bagi masyarakat setidaknya bisa mencicipi rasa melon yang langsung dipetiknya sendiri,” tutupnya.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Petik Sendiri Buah Melon Manis di Lintau Tanah Datar, Destinasi Wisata Edukasi Keluarga

Program: Local Experience
Editor: Untung Sofa Maulana

#localexperience #wisata #tanahdatar #sumaterabarat #wisatapetikbuah #petikmelon #budidayamelon #budidaya #pegunungan #gunung #wisataedukasianak #wisataedukasi