DPC Gerindra Ramai Tolak Budi Arie Join, Ketum Projo Disebut Cuma Berlindung dari Jeratan Hukum

TRIBUN-VIDEO.COM - Dilaporkan Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi yang ingin masuk Gerindra terjegal akar rumput partai besutan Prabowo Subianto tersebut. 

Sebab para Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra menolak Budi Arie Setiadi masuk partai berlambang garuda itu.

Penolakan itu dikarenakan, Budi Arie hanya mencari tameng.

Dilansir dari Wartakotalive.com, hal itu dibenarkan Ketua DPC Gerindra Pematangsiantar, Gusmiyadi pada Jumat (7/11/2025). 

Menurut Gusmiyadi, rencana Budi Arie gabung ke Gerindra sebagai langkah pragmatis. 

Yakni, untuk melindungi dari potensi jeratan hukum, terkait kasus judi online Kominfo.

Mengingat, nama Budi Arie masuk dalam surat dakwaan keempat terdakwa. 

Baca: Respons Prabowo seusai Ledakan SMAN 72 Jakarta, Presiden Siapkan Aturan Baru soal Game Online!

Baca: Alasan Prabowo Beri Soeharto Gelar Pahlawan Nasional, Bukan jadi Presiden tapi Jasanya Lucuti Jepang

Selain itu, Gusmiyadi menilai Budi Arie bergabung karena ingin mendapat posisi penting dari Prabowo. 

"Langkah pragmatis tersebut dibaca sebagai sebuah cara untuk berlindung dari kasus hukum yang berpotensi melilit dirinya dan disisi lain Budi Arie juga tentu berharap masih bisa mendapat posisi penting dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo," ujar Gusmiyadi, Jumat (7/11/2025). 

Tak hanya alasan itu, Gusmiyadi khawatir jika Budi Arie bergabung nantinya kepercayaan publik ke Prabowo dapat menurun. 

Sebab, kini Prabowo tengah fokus melakukan pemberantasan korupsi. 

Lalu, Anggota DPRD Sumut ini menyebut sikap Budi yang akan mengganti logo hingga menyanggah jika Projo adalah singkatan dari Pro Jokowi merupakan langkah tidak etis.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Disebut Hanya Cari Tameng, Budi Arie Setiadi Ditolak Akar Rumput Gerindra