Tribun Video Update
Amerika dan PBB Desak Gencatan Senjata Segera di Sudan Usai RSF Kuasai Kota el-Fasher
TRIBUN-VIDEO.COM - PBB dan Amerika Serikat menyerukan gencatan senjata segera di Sudan setelah pasukan RSF merebut kota el-Fasher, ibu kota Darfur Utara, pada awal November 2025.
Laporan terbaru menunjukkan meningkatnya kekerasan terhadap warga sipil, termasuk pemukulan, pembunuhan, dan kekerasan seksual.
Dalam sidang Dewan Keamanan PBB, pejabat tinggi untuk urusan Afrika, Martha Ama Akyaa Pobee, memperingatkan risiko kekejaman massal dan kekerasan etnis semakin tinggi.
Ia menilai jatuhnya el-Fasher menjadi titik balik situasi keamanan di Sudan.
Sementara itu, Amerika Serikat tengah memediasi rencana gencatan senjata kemanusiaan tiga bulan yang akan menjadi tahap awal menuju transisi politik sembilan bulan.
AS bekerja sama dengan Mesir, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab dalam kelompok “Quad” untuk menekan kedua pihak agar menghentikan pertempuran.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS dan PBB Desak Gencatan Senjata Segera di Sudan Usai RSF Kuasai Kota el-Fasher
Baca: Rusia Girang Punya Torpedo Nuklir Poseidon yang Bisa Lawan Amerika Serikat: Daya Ledak 100 Megaton
Baca: Amerika Tenggelamkan Empat Kapal Narkotika di Pasifik Timur, 14 Tewas, Meksiko Beri Kecaman
#Sudan #GencatanSenjata #AmerikaSerikat #PBB #RSF #ElFasher #KonflikSudan #PerangSudan #Africa #HubunganInternasional
Reporter: Tita Amadhea
Video Production: Nathanael MoerRahardian
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Perang Sudan Kian di Luar Kendali El Fasher Jadi Pusat Kekerasan dan Kelaparan Terparah
1 hari lalu
Tribunnews Update
Sejarah AS! Profil Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama Pimpin New York, Sosok Pro Palestina
1 hari lalu
Tribunnews Update
Penampakan Ngeri Bola Api Raksasa bak di Medan Perang saat Pesawat Pembawa Bahan Bakar Meledak di AS
1 hari lalu
Tribunnews Update
Detik-detik Pesawat Jatuh Meledak & Diselimuti Kobaran Api di Bandara Ketucky AS, 7 Orang Tewas
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.