2 Kecelakaan Kereta dalam 3 Jam! 4 Orang Tewas di Jalur Prambanan Klaten: Mobil & Motor Terbalik

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Dua insiden kecelakaan yang melibatkan kereta api terjadi di Prambanan yang merupakan wilayah perbatasan Klaten, Jawa Tengah dan Sleman, Yogyakarta hari ini, Selasa (4/11/2025).

Dua insiden ini sama-sama terjadi di antara Stasiun Brambanan-Maguwo.

Stasiun Brambanan berlokasi di Prambanan, Klaten, Jateng. Sedangkan Stasiun Maguwo terletak di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Pada kejadian pertama pukul 07.55 WIB, seorang perempuan tertemper KA 77 Lodaya.

Sementara pada kejadian kedua pukul 10.35 WIB, KA 161 Bangunkarta bertemperan dengan sepeda motor dan mobil.

Baca: Kecelakaan Maut Mobil dan Motor Tertemper Kereta Api di Prambanan, 3 Korban Tewas dan 4 Dirawat

Pada pukul 07.55 WIB, KA 77 Lodaya relasi Solo Balapan-Bandung tertemper orang di kilometer 151+9 petak jalan Brambanan-Maguwo.

Insiden ini dikabarkan menewaskan US (54), perempuan warga Kebondalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa Tengah.

Korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Kalasan dan kasus ini ditangani oleh Polsek Prambanan.

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih mengatakan seluruh awak dan penumpang KA 77 Lodaya dalam kondisi selamat dan aman.

KA Lodaya sempat berhenti untuk dilakukan pengecekan rangkaian dan pada dan melanjutkan perjalanan.

“KAI Daop 6 Yogyakarta sangat menyayangkan kejadian ini dan diharapkan tidak terjadi di kemudian hari."

Baca: Tragis Kecelakaan di Simpang Mamplam, Grand Max Terbalik Bawa Rombongan, Satu Lansia Meninggal

"Masyarakat diimbau untuk mematuhi rambu-rambu yang berlaku, tidak beraktivitas di jalur KA dan hanya melintas di perlintasan sebidang resmi,” terang Feni saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa.

Kemudian pada pukul 10.35 WIB, terjadi temperan KA 161 Bangunkarta dengan sepeda motor dan mobil di perlintasan sebidang antara Stasiun Brambanan-Maguwo di wilayah Prambanan, Sleman, Yogyakarta.

Pada video yang beredar dari rekaman amatir, tampak KA menemper mobil yang tetap melaju bersama kendaraan lainnya saat KA Bangunkarta sudah tampak mendekati perlintasan.

Mobil yang tertemper kemudian terbalik.

"Untuk penyebab masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan. Saat ini KAI Daop 6 berfokus pada penanganan korban dan pendampingan keluarga untuk seluruh proses yang dibutuhkan," ungkap Feni.

“KAI Daop 6 Yogyakarta memohon maaf dan berbelasungkawa atas kejadian ini. Kami sangat menyayangkan dan akan mendampingi dan mendukung setiap proses yang dibutuhkan,” tambahnya.

Sementara itu, seluruh awak dan penumpang KA 161 Bangunkarta dalam kondisi selamat dan aman.

KA 161 Bangunkarta dapat melanjutkan perjalanan.

“KAI Daop 6 Yogyakarta sangat menyayangkan kejadian ini dan diharapkan tidak terjadi di kemudian hari."

"Kami akan mendampingi dan mendukung seluruh proses yang dibutuhkan. Masyarakat juga kami imbau untuk senantiasa berhati-hati dan waspada serta mematuhi rambu-rambu yang berlaku,” ujar Feni.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 2 Kecelakaan Kereta Api di Prambanan Hari Ini, KAI Daop 6 Yogyakarta Sampaikan Permohonan Maaf