Tangis Alika: Kisah Haru Anak Korban Selamat Tragedi Bus Pariwisata di Pemalang

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kecelakaan tunggal bus pariwisata kembali terjadi di jalur exit Tol Pemalang kilometer 312 pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

Peristiwa ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas yang melibatkan bus, dan menelan empat korban jiwa.

Bus tersebut mengalami kecelakaan tunggal di Tol Pemalang-Batang kilometer 32-B pada hari yang sama, menewaskan empat orang dan melukai puluhan lainnya.

Berdasarkan data, total penumpang dalam bus tersebut berjumlah tiga puluh enam orang, terdiri atas empat korban meninggal dunia dan tiga puluh dua lainnya mengalami luka-luka.

Para korban kini dirawat di RS Islam Pemalang dan beberapa rumah sakit di Semarang.

Tragedi kecelakaan bus pariwisata di Pemalang menyisakan cerita haru mendalam. Alika, anak dari salah satu korban selamat, langsung terpukul ketika mendengar kabar bahwa sang ibu, Ani, ikut menjadi korban dalam rombongan Tim Forum Kesehatan Kelurahan (FKK) Bendan Ngisor, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang.

Perasaannya kacau, ia langsung pulang dari tempat kerja dan bergegas menuju posko korban kecelakaan di Kelurahan Bendan Ngisor. Di tengah kepanikan dan isak tangis keluarga korban, Alika menunggu dengan penuh cemas.

Hingga akhirnya rasa takut itu sedikit mereda. Ibunya tiba di posko dalam keadaan selamat, meski mengalami sejumlah luka akibat insiden tersebut.

Seperti diketahui, kecelakaan tunggal bus pariwisata yang membawa rombongan FKK Bendan Ngisor terguling di jalur keluar Tol Gandulan, Pemalang, Jawa Tengah. Peristiwa ini mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.

Dalam video ini kami hadirkan kisah mengharukan dari seorang anak yang hampir kehilangan orang yang paling ia sayangi. Semoga para korban lekas pulih dan keluarga diberi kekuatan menghadapi cobaan ini.(*)