AS Dinilai Beri Perlakuan Istimewa ke Israel meski Ada Bukti Pelanggaran HAM di Gaza

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat dilaporkan terus memberikan dukungan besar kepada Israel, meski ada dugaan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Gaza. 

Berdasarkan laporan yang diungkap The Washington Post (31/10), Israel menerima setidaknya 3,8 miliar dolar AS atau sekira Rp 63 triliun setiap tahun.

Dalam bentuk bantuan militer, menjadikannya penerima kumulatif terbesar bantuan AS di dunia.

Laporan tersebut juga menyoroti adanya protokol khusus bernama Forum Pemeriksaan yang memberi Israel keuntungan unik dalam proses peninjauan pelanggaran HAM. 

Sistem ini melibatkan pejabat tinggi AS dan proses verifikasi yang jauh lebih panjang dibanding negara lain yang menghadapi tuduhan serupa.

Bahkan dilaporkan juga jika AS belum pernah menahan bantuan apa pun kepada unit militer Israel meskipun terdapat bukti yang jelas mengenai pelanggaran HAM.

Bahkan dalam kasus negara lain, satu keberatan dari pejabat AS bisa langsung memblokir bantuan militer. 

Namun, untuk Israel, keputusan hanya dapat diambil jika seluruh kelompok kerja AS mencapai konsensus mengenai adanya pelanggaran berat.

Laporan itu juga mencatat bahwa meskipun Presiden Trump sempat memecat banyak inspektur jenderal, pemerintahannya tetap melanjutkan sejumlah penyelidikan.

Termasuk tuduhan bahwa Hamas telah menyalahgunakan bantuan kemanusiaan di Gaza.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Palestine Chronicle dengan judul Classified US Report Reveals ‘Many Hundreds’ of Israeli Human Rights Violations in Gaza

Baca: Laporan Rahasia AS Sebut Ratusan Dugaan Pelanggaran HAM yang Dilakukan oleh Militer Israel di Gaza

Baca: Tertekan! 279 Tentara Israel Kena Mental Ingin Bunuh Diri Gegara Bertugas Perang Panjang di Gaza

#AmerikaSerikat #AS #Israel #PerlakuanIstimewa #PelanggaranHAM #HAM #Gaza #Palestina #KonflikIsraelPalestina #Geopolitik