Susul AS-Inggris, Prancis Kerahkan Pasukan ke Israel dengan Dalih Dukung Perdamaian Gaza Pascaperang

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Prancis telah mengirimkan personel militer dan sipil ke Israel untuk mengambil bagian dalam perencanaan fase pascagencatan senjata di Jalur Gaza.

Informasi tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noel Barrot, Kamis (30/10/2025).

Baca: Turki Murka Netanyahu Serang Gaza & Tolak Ankara Kirim Pasukan, Erdogan Ambil Kuasa Sekutu Israel

Dikutip dari Anadolu Agency, Barrot mengatakan bahwa Prancis bergabung dengan negara-negara yang telah berkontribusi pada pusat koordinasi yang dipimpin Amerika Serikat (AS).

Sebelumnya, Inggris juga telah mengonfirmasi pengerahan sejumlah perwira militer ke Israel atas permintaan Washington.

Pusat koordinasi tersebut didirikan antara Yerusalem dan Tel Aviv untuk melaksanakan rencana perdamaian.

Baca: Israel Krisis! Konflik Politik & Sosial Berpotensi Menjatuhkan Pemerintahan Netanyahu Menuju Jurang

Barrot menambahkan, Prancis dan AS sedang berupaya mendorong resolusi PBB untuk mengerahkan Pasukan Stabilisasi Internasional di Gaza setelah gencatan senjata sepenuhnya terjamin.

Namun, situasi saat ini tidak seperti yang diharapkan karena adanya dugaan pelanggaran.

Pasukan Israel telah menewaskan 211 orang sejak gencatan senjata dimulai awal September.

Baca: Presiden Lebanon Siagakan Tentara Hadapi Israel, Hizbullah Langsung Beri Dukungan Penuh

Meski begitu, Presiden AS Donald Trump memastikan bahwa gencatan senjata masih berlangsung. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Anadolu Agency dengan judul, Prancis mengirim personel militer dan sipil ke Israel untuk upaya pasca-gencatan senjata di Gaza

# TRIBUNNEWS UPDATE # pasukan perdamaian # gencatan senjata # perang # Israel # Palestina # Gaza