Israel Sasar Gudang Penyimpanan Senjata di Beit Lahiya, Gencatan Senjata Kian Terancam

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Militer Israel kembali menggempur wilayah Beit Lahiya, Gaza utara, pada Rabu (29/10/2025).

Serangan udara itu menewaskan dua orang dan merusak sejumlah bangunan di sekitar lokasi.

Israel mengklaim serangan tersebut menargetkan gudang senjata yang dianggap sebagai ancaman bagi tentaranya.

Baca: PM Qatar Sindir Hamas Langgar Gencatan, Desak Pelucutan Senjata dan Soroti Garis Merah Israel

Namun, Kementerian Kesehatan Gaza menyebut korban tewas sebagian besar warga sipil.

Serangan itu terjadi sehari setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memerintahkan balasan besar ke Gaza selatan.

Lebih dari 100 orang tewas dalam serangan sebelumnya di Rafah, mayoritas perempuan dan anak-anak.

Pemerintah Israel menyebut tindakan itu sebagai respons atas kematian seorang tentaranya di perbatasan.

Baca: Al-Quds Melawan! Serang Israel dengan Ledakkan Kendaraan Militernya di Tepi Barat, Bentrokan Pecah

Sementara Hamas menegaskan tidak melanggar kesepakatan gencatan senjata.

Presiden AS Donald Trump menyatakan gencatan senjata “masih aman,” meski kekerasan kembali meningkat.

Sementara mediator Qatar menyebut situasi ini sebagai kemunduran dalam proses perdamaian.

(Tribun-Video.com)

Program: Tribun Video Update
Host: Tita Syarif
Editor Video : Hadiyya Qurrata
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Sasar Gudang Penyimpanan Senjata di Beit Lahiya, Qatar Frustasi dengan Kekerasan Bertubi

#Israel #BeitLahiya #Gaza #GencatanSenjata #SeranganUdara #Hamas #KonflikIsraelPalestina #PerangGaza #TimurTengah #TentaraIsrael #IDF #MiliterIsrael #Palestina #KrisisKemanusiaan #UpdateGaza #BeritaDunia #BeritaTerkini #SituasiTerkiniGaza #PolitikInternasional #SeranganIsrael