KPK Imbau Publik Tetap Naik Whoosh meski Proyeknya Tengah Diselidiki terkait Adanya Dugaan Korupsi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengimbau masyarakat tetap menggunakan layanan Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) seperti biasa (29/10/2025).

Imbauan tersebut disampaikan di tengah proses penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi yang sedang dilakukan terhadap proyek strategis nasional tersebut.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menjelaskan bahwa proses hukum yang tengah berjalan tidak boleh mengganggu pelayanan publik.

"Yang pasti tim masih terus melakukan giat-giat penyelidikan, masih terus menelusuri khususnya terkait dengan bagaimana peristiwa, adanya dugaan tindak pidana. Kita menelusuri ya, menemukan peristiwanya dulu," kata Budi.

Baca: Geger Motor Brebet Massal seusai Isi Pertalite, DPR Malah Minta Tak Kaitkan dengan Etanol Bahlil

Ia menegaskan, masyarakat tetap dapat menggunakan Whoosh sebagai salah satu moda transportasi unggulan.

Budi mengonfirmasi bahwa penyelidikan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh masih berada di tahap awal.

KPK, kata dia, belum dapat menyampaikan secara rinci substansi perkara karena tim masih menelusuri peristiwa dugaan tindak pidana.

Baca: Rangkuman Perang Timur Tengah: UEA Dituduh Terlibat Langsung Konflik Sudan, Perlawanan Serang Israel

Ia juga enggan menjelaskan apakah fokus penyelidikan berkaitan dengan tahap perencanaan atau pelaksanaan pembangunan proyek.

Menurut Budi, hal itu termasuk dalam materi penyelidikan yang belum bisa dipublikasikan.

Sebelumnya, kasus dugaan korupsi proyek Whoosh mulai diselidiki sejak awal tahun 2025 dan menjadi perhatian publik setelah Mahfud MD menyoroti adanya dugaan penggelembungan anggaran.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK Minta Publik Tetap Naik Whoosh di Tengah Penyelidikan Dugaan Korupsi