Tribunnews Update
Serikat Buruh Desak Pemerintah Gratiskan BPJS Ketenagakerjaan untuk Pekerja Bergaji Rendah
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Serikat buruh mendesak pemerintah memberikan perlindungan bagi pekerja bergaji rendah di Indonesia.
Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) mengusulkan 20 persen pekerja berpenghasilan terendah digratiskan iurannya dalam BPJS Ketenagakerjaan.
Baca: Warga Tertipu Rekrutmen Dapur Makan Bergizi Gratis Diminta Lapor Polisi, Sudah Setor Uang BPJS
Usulan ini diprioritaskan bagi pekerja rentan di sektor informal yang masih minim jaminan sosial.
Presiden Konfederasi Sarbumusi, Irham Ali Saifuddin, menilai jutaan pekerja kecil menghadapi lemahnya ekonomi dan daya beli sehingga membutuhkan keberpihakan negara.
Ia menyampaikan pada (27/10/2025) bahwa hanya sekira 1,5 persen pekerja informal yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
Baca: Program Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari 2025 di Puskesmas-Klinik Kolaborasi BPJS Kesehatan
Sarbumusi memperkirakan anggaran sekira Rp 6 triliun per tahun dari APBN sudah cukup menanggung Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Irham menyebut langkah tersebut mendukung program pemerintah dalam memberikan perlindungan sosial yang merata bagi seluruh pekerja.
Pekerja informal seperti petani, nelayan, ojek online, pekerja rumah tangga, hingga buruh bongkar muat dinilai sebagai kelompok paling rentan.
Baca: Tawaran RS Sentosa Ditolak Kedua Ibu di Bogor yang Bayinya Tertukar, Sekarang Semua Gratis, BPJS
Sementara itu, BPJS Ketenagakerjaan menyambut baik usulan tersebut dan menyatakan terus mempermudah akses pendaftaran sektor informal melalui sistem digital. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hari Ini, Buruh Demo di Kantor BPJS Ketenagakerjaan
# TRIBUNNEWS UPDATE # Serikat Buruh # BPJS Ketenagakerjaan # pekerja
Reporter: Thalia AshrizarDhanessa
Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Hanya Jeda 30 Menit, Jet dan Helikopter Tempur AS Jatuh secara Misterius di Laut China Selatan
21 jam lalu
Tribunnews Update
Pakar Sebut Jokowi & Luhut Binsar Berpotensi Diperiksa Dugaan Mark Up Whoosh: Tanggungjawab Mereka
21 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Tawa Pecah saat PM Malaysia Sebut Trump Suka Langgar Aturan hingga Singgung Nyaris Dipenjara
1 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Momen Nama Prabowo Disebut Bikin Pemimpin ASEAN Kompak Menengok ke Arahnya saat Tanda Tangan
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.