Trump Akui akan Kerahkan Tim Internasional ke Gaza, Peringatkan Hamas: Kembalikan Jenazah Sandera

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden AS Donald Trump mengaku akan mengerahkan tim internasional ke Jalur Gaza.

Sekaligus memperingatkan Hamas, segera mengembalikan jenazah sandera yang tersisa termasuk dua warga Amerika.

Mengutip Al Arabiya pada (27/10), hal ini diumumkan Trump dalam unggahan di Truth Social pada (26/10/2025).

Adapun, peringatan ini dilontarkan Trump ketika konvoi peralatan dan mesin dari Mesir memasuki Gaza untuk membantu pencarian jenazah para sandera Israel yang tersisa.

Baca: Gaza Tribunal Deklarasi Putusan Akhir Konflik Timur Tengah: Tindakan Israel di Gaza adalah Genosida

Trump menekankan bahwa upaya untuk menstabilkan Gaza terus berlanjut.

Dia mengaku bahwa pasukan internasional akan segera dikerahkan, termasuk Qatar.

Pernyataan ini diungkap Trump setelah melakukan pertemuan dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani di Doha.

Trump menyatakan bahwa Qatar bersedia menyumbangkan pasukan penjaga perdamaian jika diperlukan.

Baca: Netanyahu Bersikeras Israel Harus Tentukan Sendiri Negara Mana yang Boleh Kirim Pasukan ke Gaza

"Ini seharusnya menjadi perdamaian yang langgeng," kata Trump kepada para wartawan ketika ditanya tentang situasi di Gaza.

Lebih dari itu, Hamas juga diperingatkan agar segera memulangkan jenazah sandera termasuk dua warga Amerika serta negara-negara lain.

"Hamas harus segera memulangkan jenazah para sandera yang meninggal, termasuk dua warga Amerika, atau Negara-negara lain yang terlibat dalam PERDAMAIAN BESAR ini akan mengambil tindakan," kata Trump dalam sebuah unggahan di Truth Social.

Menyentil tentang pelucutan senjata, Trump menekankan bahwa kedua pihak akan diperlakukan secara adil.

Baca: 12 Tentara Israel Jadi Korban Tabrakan Humvee di Perbatasan Gaza: Kecelakaan Lalu Lintas Operasional

Memberi waktu Hamas 48 jam sejak peringatan diturunkan, dan Trump mengaku akan mengamati dengan cermat.

"Mungkin ini terkait dengan pelucutan senjata mereka, tetapi ketika saya mengatakan, 'Kedua belah pihak akan diperlakukan secara adil,' itu hanya berlaku jika mereka mematuhi kewajiban mereka. Mari kita lihat apa yang mereka lakukan selama 48 jam ke depan. Saya mengamati ini dengan sangat cermat."

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Al Arabiya dengan judul Trump says Gaza stabilization force coming soon, warns Hamas over hostages’ bodies

    
# Trump # Tim Internasional $ Gaza # Hamas # Jenazah Sandera