Syok Sang Kekasih Hamil, Pria di Pekanbaru Aniaya Pacar hingga Tewas dengan Tubuh Penuh Luka

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Beberapa waktu lalu, tepatnya Sabtu (18/10/2025), warga Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru digegerkan dengan penemuan mayat gadis berusia 17 tahun bernama Aqila Khanza Habiya alias Qila.

Ia dilaporkan tewas usai diduga dihabisi oleh pacarnya bernama Andika Destian alias Dika (19) di dalam kos.

Pelaku sudah berhasil diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Limapuluh, di hari yang sama sekira pukul 16.30 WIB.

Menurut keterangan Kapolsek Limapuluh, Kompol Viola Dwi Anggraeni, pelaku mengaku melakukan penganiayaan terhadap korban.

Pada saat kejadian, korban dipukuli dan ditampar berkali-kali pada bagian wajah, sekira pukul 00.15 WIB.

Dari tindak kekerasan tersebut, korban kemudian dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 06.15 WIB.

Polisi belum berhasil mengungkap motif di balik aksi penganiayaan tersebut.

Namun menurut penjelasan pelaku, dirinya mengaku emosi secara tiba-tiba kepada Qila.

Sebelum penganiayaan terjadi, korban sempat mengalami sakit dan meminta pelaku untuk membelikan obat.

Akan tetapi sesampainya di lokasi kejadian, pelaku justru menganiaya korban.

Pasca mendengar kabar kematian anaknya, ayah korban yaitu Teguh Natali (40) langsung mendatangi jenazah Qila yang sudah dipindahkan dair kosnya ke rumah keluarga pelaku.

Di sana ayah korban berteriak histeris ketika mendapati putrinya sudah tewas dalam keadaan terbujur kaku di tempat tidur.

Didapati ada luka lebam pada bagian wajah, pipi, sekitar mata dan juga hidung.

Ayah korban kemudian melaporkan kejadian kepada Polsek Limapuluh agar kasus ditangani lebih lanjut oleh pihak berwenang.

Kasus penemuan remaja wanita tewas di Pekanbaru pada Sabtu (18/10/2025) menguak fakta baru.

Gadis berusia 17 tahun bernama Aqila Khanza Habiya alias Qila, yang ditemukan tewas di kamar kosnya ternyata tengah hamil.

Qila dihabisi oleh pacarnya bernama Andika Destian alias Dika (19).

Aksi sadis yang dilakukan oleh Dika ini ternyata dipicu lantaran pelaku kaget mendengar kabar kehamilan korban.

Sebelum Qila tewas, pelaku kerap melakukan penganiayaan terhadap korban.

Korban yang kerap sakit-sakitan akibat berbadan dua itu meminta dibelikan obat ke pacarnya.

Namun permintaan itu justru disambut dengan emosi bergejolak dan dicampur rasa panik.

Menurut kesaksian tante korban bernama Melati, Senin (20/10), tetangga kerap mendengar suara tangisan dan teriakan dari kosan korban.

Selain itu, korban sendiri dikenal kurang dekat dengan keluarga lantaran sering bermain ke luar.

Melati juga menyampaikan sempat ada rumor beredar dari tetangga yang menyebut bahwa korban sudah nikah siri.

Namun dipastikan bahwa keluarga atau orangtua korban tidak pernah tahu soal kabar pernikahan tersebut.

Melati juga membenarkan dugaan motif penganiayaan dan pembunuhan korban lantaran pelaku kaget dengan kabar kehamilan keponakannya.

Pelaku yang baru pertama kali menghadapi kondisi orang hamil, disebut panik dan seketika emosi hingga kerap melakukan penganiayaan kepada korban.

Pada saat ditemukan tewas, tubuh dan wajah korban didapati penuh dengan luka lebam.

Sementara untuk pelaku sudah berhasil diamankan di hari yang sama oleh Polsek Limapuluh.

Hal itu sudah dikonfirmasi langsung oleh Kapolsek Limapuluh, Kompol Viola Dwi Anggraeni pada Minggu (19/10).(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Remaja di Pekanbaru yang Tewas Dianiaya Pacar Ternyata Lagi Hamil, Pelaku Dibuat Panik