Semangat Prabowo untuk Reformasi Polri Semakin 'Melempem', Pengamat: Polisi Makin Jauhi Masyarakat

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan reformasi Polrni dinilai mlempem.

Pasalnya, Komite Reformasi Polri yang direncanakan dibentuk oleh Prabowo tak kunjung terbentuk.

Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti buka suara.

Ia menilai, janji presiden untuk melakukan reformasi polisi semakin kabur setelah rencana itu mulai digagas sebulan yang lalu.

"Satu bulan berlalu, janji presiden untuk melakukan reformasi polisi makin kabur. Pada awal yang menggebu-gebu, kini, entah kenapa sepeti mulai meredup," kata Ray kepada wartawan, Kamis (16/10/2025).

Baca: Prabowo Geram! Satu Kasus Keracunan MBG Tak Bisa Diterima, Pengawasan Harus Diperketat!

Ray menuturkan pada September lalu di hadapan tokoh Gerakan Nurani Bangsa, Prabowo menjanjikan akan mereformasi kepolisian. 

Namun, dua minggu setelahnya, geliat pemerintah dinilai melemah meskipun ada segelintir nama calon tim yang diungkap.

Tiga minggu setelah itu, nama-nama tersebut tak ada perkembangannya.

"Berlalu 2 minggu setelah itu, geliat pemerintah seperti melemah sendiri. Meski, sesekali nama-nama calon tim reformasi mulai diungkap. Tapi, sampai 3 minggu setelahnya, hanya nama saja yang muncul. Tak ada lebihnya," ujarnya.

Prabowo disebut-sebut akan mengumumkan nama-nama yang masuk Komite Reformasi Polri sepulang dari sidang umum PBB.

Akan tetapi, tak ada lagi perkembangan yang disampaikan Prabowo hingga kepala negara sudah dua kali melakukan kunjungan ke luar negeri.

Ray menegaskan, sulit diterima bila alasan penundaan pembentukan Komite Reformasi Polri lantaran polisi sendiri telah membentuk Tim Transformasi Reformasi Polri.

Baca: Hindari KKN, Presiden Prabowo Ceritakan Pernah Tolak Perusahaan Milik Keponakannya dari Proyek Besar

Ia lantas menyoroti kedekatan Polri dengan kekuasan dan menjauh dari masyarakat belakangan ini.

Bahkan menurutnya, polisi tak jarang menahan warga yang kritis.

"Tapi jangan tanya, apakah ada dalam 1 tahun terakhir ini, polisi menahan 1.000 karena didakwa melakukan korupsi? Akan sulit mendapat datanya. Lalu, dengan suasana dan kultur seperti ini, amanah reformasi diserahkan kepada mereka? Jelas, sangat tidak masuk akal," ungkapnya. 

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat: Janji Prabowo untuk Reformasi Polri Semakin Kabur

Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor Video: Valencia Frida
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#prabowosubianto #presidenprabowo #rayrangkuti #reformasipolri #komitereformasipolri