KKB Berulah Serang Warga & Bakar Sekolah di Pegunungan Bintang hingga Aparat Terlibat Baku Tembak

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi kekerasan dengan membakar sekolah dan meneror warga di Desa Sopamikma, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (7/10/2025).

Berdasarkan penyelidikan awal, terdapat 16 orang tak dikenal yang diduga terlibat dalam pembakaran.

Tim gabungan dari Satgas Operasi Damai Cartenz bersama tim gabungan segera menuju lokasi, namun para pelaku melarikan diri ke Desa Delpem.

Sementara itu, aparat melakukan pengamanan untuk mencegah aksi lanjutan di sekitar sekolah tersebut.

Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, menyatakan serangan terhadap sekolah merupakan tindakan keji yang menargetkan masa depan anak-anak Papua.

Pasalnya sekolahan ini bukan kali pertama menjadi sasaran KKB.

Baca: Sadis! KKB Papua Tembak Mati 7 Pendulang Emas Ilegal di Yahukimo, 5 Orang Lainnya Selamat

Sebelumnya sekolah ini juga dibakar dalam rangkaian serangan terhadap fasilitas publik

Insiden terbaru terjadi beberapa hari setelah KKB membakar Puskesmas Kiwirok yang sedang direhabilitasi.

Bahkan kontak tembak terjadi antara aparat dan delapan anggota KKB bersenjata api.

Pihak KKB mengklaim aksinya sebagai perlawanan terhadap simbol negara yang mereka anggap “alat penjajahan.”

Mereka menyebut fasilitas pendidikan pemerintah sebagai “instrumen kolonial yang mencetak generasi tunduk.”

Klaim tersebut ditolak aparat dan aktivis pendidikan karena merampas hak anak-anak untuk belajar.

Brigjen Faizal menegaskan pembakaran sekolah bukan perlawanan, melainkan kejahatan terhadap kemanusiaan.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KKB Kembali Teror Warga, Bakar SMP Negeri di Pegunungan Bintang Kedua Kalinya