Kamis, 9 Oktober 2025

Nasional

Fitnah dan Caci Yai Mim, Sahara dan Shofwan Pernah Ngaku Jebolan Santri Ponpes

Selasa, 7 Oktober 2025 17:37 WIB
Tribunnews Bogor

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM -- Muhamad Imam Muslimin atau Yai Mim meminta maaf pada Sahara dan suaminya, Sofwan. Namun sikap Sahara justru menjadi sorotan.

Sahara dan Sofwan mengaku sebagai jebolan santri.

Ia berkonflik dengan Yai Mim, seorang ulama sekaligus akademisi dan pernah menjadi dosen di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang).

"Kami ini sama-sama santri, saya juga santri, bu Sahara santri, pak Sofwan santri," kata pengacaranya, Zaky Chong di Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Mereka berkonflik awalnya dari protes Yai Mim yang tak terima karena mobil rental Sahara parkir menghalangi akses rumahnya.

Masalah kemudian merambat pada klaim kepemiliki tanah di depan rumah Perumahan Joyogrand, Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.

Sahara tak mau kalah, ia menuding bahwa Yai Mim telah melakukan pelecehan seksual padanya.

Atas konflik itu, Yai Mim dan Sahara saling lapor ke polisi.

Namun di tengah proses hukum, Yai Mim mendatangi tempat parkir mobil rental menemui Sofwan dan Sahara.

Baca: PILU! Percakapan Terakhir Praka Zaenal dengan Ibu Sebelum Gugur: Doain Mak, Saya Terjun Terakhir

"Mas Agil maaf yo, maafkan saya,"

"Pak Sofwan minta maaf saya, pak Sofwan kemarin kan sudah saling minta maaf. Saya minta maaf pak," kata Yai Mim.

Dalam video tampak Sofwan sedang bersama sejumlah pria.

Yai Mim meminta maaf dengan posisi bersimpuh di tangga lalu mengulurkan tangan.

Sedangkan Sofwan duduk sila di atasnya.

Ia tampak menjabat tangan Yai Mim dengan sedikit menundukan badannya.

Lalu Yai Mim juga meminta maaf pada Sahara yang sedang jalan kaki di depan rumah.

Namun Sahara justru cuek sama sekali.

"Maaf yang baik, semua orang sini diam, ya udah," kata Yai Mim.

Ia tak menyerah, Yai Mim kembali mendatangi lahan parkir mobil menemui Sahara.

Yai Mim kembali mengulurkan tangan ke suami Sahara.

Baca: Setelah Swedia Murka, Aktivis Greta Thunberg Dibebaskan seusai Alami Penyiksaan, Disambut Meriah

"Saya minta maaf. Mbak Sahara, saya minta maaf ge, bener pak ngge ? ya Allah terimakasih pak," kata Yai Mim.

"Iya Yai," timpal Sofwan.

Yai kemudian mengulurkan tangan ke Sahara di lokasi yang sama.

Namun sikap Sahara di luar dugaan.

"Taro aja dulu HP-nya. Jangan direkam, taro di rumah aja dulu kalau bener dari hati," kata Sahara dengan nada sinis.

"Dari hati, saya dari hati. minya maaf," kata Yai Mim.

Sedangkan pengacara Yai Mim, Agustian Siagian menekankan bahwa permintaan tersebut dalam bentuk pribadi.

"Ya meminta maaf itu urusan secara pribadi sesama manusia saling memaafkan," katanya.

Meski sudah meminta maaf, namun proses hukum akan terus berlanjut.

"Memaafkan ini bukan berarti proses hukum selesai. Karena pihak sana melaporkan, pihak sini pun melaporkan, ada posisi hukum yang tidak bisa lepas begitu saja," katanya.

Pasalnya Sahara sudah melayangkan fitnah kejam pada Yai Mim.

"Ndak mungkin sudah ada fitnah begitu kejam pada klien kami," katanya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ngaku Santri, Sahara Sinis Tolak Permintaan Maaf Yai Mim, Beda Sikap dengan Sofwan Suaminya
 

Editor: Dimas HayyuAsa
Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Tribunnews Bogor

Tags
   #Yai Mim   #Sahara   #Shofwan   #santri

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved