Zidan Santri Al Khoziny Selamat dari Robohnya Musala, Ucap Maaf ke Teman karena Tak Bisa Evakuasi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Muhammad Zidan Lathif, santri Ponpes Al Khoziny selamat dari insiden robohnya bangunan musala.

Ayah Zidan Ahmad Zabidi mengatakan bahwa putranya sempat mengucapkan maaf kepada teman-temannya yang masih tertimbun karena tidak bisa menolong dengan alasan keselamatan dirinya.

Baca: BNPB: Seluruh Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Ambruk Ditemukan, Total 61 Jenazah dan 7 Body Part

Menurut sang ayah, Zidan merasa bersalah karena tidak bisa menolong teman-temannya.

Pernyataan itu disampaikan Zabidi pada Senin (6/10).

Zabidi mengatakan putranya sempat berlari ketika bangunan musala bergetar karena mengira ada gempa.

Baca: Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny Jadi 167 Orang, Polisi Bakal Lakukan Penyelidikan

Zidan sempat terkubur reruntuhan namun berhasil selamat dengan membuat lubang.

Setelah Zidan selamat, ia sempat membantu temannya menyelamatkan diri melalui lubang yang sama.

Namun setelah berhasil membantu lima santri dari tumpukan material, Zidan menyampaikan permintaan maaf kepada teman-temannya yang masih tertimbun.

Baca: Relawan Ceritakan Proses Evakuasi Ponpes Al Khoziny: Kami Ajak Korban Bersholawat agar Tenang

Zidan meminta maaf karena tidak bisa lagi menolong teman-temannya.

"Anak saya minta maaf ke teman-temannya. Dia bilang, sepurane yo, rek. Aku wes ga isoh nolong (maaf ya, aku tidak bisa menolong lagi)" kata Zabidi menirukan anaknya.

Menurut sang ayah, saat ini Zidan mengalami trauma atas kejadian robohnya ponpes Al Khoziny.

Baca: Relawan Ceritakan Proses Evakuasi Ponpes Al Khoziny: Kami Ajak Korban Bersholawat agar Tenang

Zidan disebut selalu menangis jika mengingat peristiwa robohnya musala tersebut. (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kisah Zidan Selamat dari Reruntuhan Mushala Ponpes Al Khoziny dan Ucapan Terakhir untuk Temannya

# TRIBUNNEWS UPDATE # santri # evakuasi # Ponpes # Pondok Pesantren # Al Khoziny # Sidoarjo