Ada Paparan Radioaktif di Cikande, Tim Gegana Cek Kendaraan yang Keluar Masuk di Kawasan Industri

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Jalur utama kawasan industri modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten dijaga ketat oleh tim Gegana Polri pada Jumat (3/10).

Penjagaan ketat ini menyusul adanya temuan paparan zat berbahaya radioaktif Cesium-137.

Petugas Gegana yang diterjunkan memeriksa kendaraan besar seperti truk dan kontainer yang keluar masuk di kawasan industri tersebut.

Pemeriksaan oleh petugas dilakukan dengan menggunakan alat ukur radiasi manual.

Setelah data dicatat dan dinyatakan aman, kendaraan baru diperbolehkan melintas.

Langkah ini dilakukan guna mencegah penyebaran paparan radioaktif yang dapat membahayakan warga sekitar.

Selain di kawasan pabrik, sejumlah rumah warga di Kampung Sadang, Desa Sukatani, Kecamatan Cikande juga ditandai dengan stiker peringatan bahaya radiasi.

Seorang warga bernama Sartini mengaku bingung dengan keberadaan petugas yang memasang garis polisi dan tanda bahaya di rumahnya.

Meski begitu, Sartini mengatakan bahwa petugas terkait tidak mengarahkan untuk melakukan evakuasi sementara, bahkan tak ada sosialisasi yang disampaikan.

Petugas hanya meminta Sartini dan warga untuk tak mengotak-atik tanda bahaya serta tak boleh lama-lama jika lewat area tersebut.

Hal senada juga disampaikan warga lain bernama Ida Nuraini, menurutnya, petugas sempat memberitahu bahwa sekitaran rumahnya terpapar radioaktif Cesium-137.

Meski begitu, sejauh ini Ida tak merasakan adanya gangguan kesehatan, namun ia tetap khawatir dengan adanya paparan tersebut.

Sama seperti Sartini, Ida juga mengaku tak diberi arahan dari petugas untuk pindah sementara waktu.

Sebelumnya, pemeritah melalui Kementerian Lingkungan Hidup menetapkan kawasan Industri Modern Cikande sebagai lokasi kejadian khusus cemaran radiasi Cesium-137.

Status ini ditetapkan setelah Satgas Penanganan Radiasi yang disebut telah bergerilya hampir dua pekan di sejumlah titik paparan.

Menteri LH Hanif Faisol Nurofik dalam keterangan pada Rabu (1/10) mengatakan, pemerintah melakukan pengawasan ketat terhadap akses keluar masuk di kawasan industri.

Sembari menunggu perangkat terpasang penuh, tim melakukan pengawasan manual dengan detektor milik Gegana Polri, BAPETEN, dan BRIN.

Adapun sumber radioaktif Cesium-137 yang menyebar di kawasan Cikande berasal dari PT Peter Metal Technology (PMT).

Pabrik peleburan logam stainless steel itu yang kemudian diduga jadi sumber awal udang yang diekspor terkontaminasi.

Imbas paparan radioaktif ini pula, karyawan PT PMT dan PT Bahari Makmur Sejati (BMS) yang memproduksi udang beku dirumahkan.

(TribunVideo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Gegana Jaga Ketat Kawasan Modern Cikande Serang, Sejumlah Titik Ditandai Berbahaya Radioaktif