Senin, 27 Oktober 2025

Tribunnews Update

Tolak Tawaran Zionis Melawan Hamas, Israel Bom Keluarga-Keluarga di Gaza: 9 Orang Tewas

Selasa, 30 September 2025 23:07 WIB
Sumber Lain

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Militer zionis Israel telah mengebom rumah-rumah milik para keluarga terkemuka Palestina di Jalur Gaza. 

Operasi yang menewaskan puluhan orang tersebut dilakukan setelah mereka menolak bekerja sama dengan tentara Israel.

Dalam hal ini untuk melawan pejuang Hamas.

Menurut Euro-Med Human Rights Monitor, pasukan Israel mendekati keluarga Bakr di kamp pengungsi al-Shati, sebelah barat Gaza City.

Penjajah menawarkan mereka kesempatan, untuk tetap tinggal di rumah dengan imbalan pembentukan milisi di daerah tersebut untuk melawan Hamas.

Namun pilunya, sehari setelah keluarga itu menolak, serangan udara Israel menghantam rumah mereka pada Ahad. 

Serangan tersebut menewaskan sedikitnya sembilan orang, termasuk anak-anak, lapor Middle East Eye.

Insiden serupa dilaporkan melibatkan keluarga Dairi dan Daghmash di bagian lain di Gaza City. 

Rumah-rumah milik kedua keluarga tersebut dibom hebat pada Jumat dan Sabtu setelah mereka dilaporkan menolak tawaran serupa dari Israel.

Setidaknya 60 orang tewas dalam serangan tersebut.

Surat kabar milik Arab Saudi, Asharq Al-Awsat, melaporkan, badan intelijen Israel, Shin Bet, telah menghubungi para pemimpin keluarga sebagai bagian dari rencana yang lebih luas untuk membagi Gaza menjadi "wilayah kekuasaan lokal".

Euro-Med menggambarkan tawaran tersebut sebagai bagian dari kebijakan "pemerasan" yang sedang berlangsung. 

Tawaran itu memaksa keluarga Palestina untuk memilih antara bekerja sama dengan Israel atau menghadapi "pembunuhan massal, kelaparan, dan pemindahan paksa".

Mereka mengaku telah mengumpulkan kesaksian dari keluarga-keluarga yang diancam dengan pengepungan, kelaparan, atau kematian jika mereka menolak untuk memenuhi tuntutan Israel.

Asharq Al-Awsat melaporkan salah satu tetua keluarga Bakr mengatakan intelijen Israel menghubungi kepala keluarga.

Mereka meminta membentuk kelompok bersenjata guna mengendalikan kamp pengungsi setelah pasukan Israel mengalahkan pejuang Hamas di daerah tersebut.(Tribun-Video.com/Middleeasteye.net)

Artikel ini telah tayang di middleeasteye.net dengan judul Gaza families bombed after refusing to collaborate with Israel

Editor: Radifan Setiawan
Reporter: Yustina Kartika Gati
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: Sumber Lain

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved