Anak-anak Terlibat Rusuh Akhir Agustus: Dari Pemberian Uang hingga Ajakan Lewat Medsos | On Focus
TRIBUN-VIDEO - Kerusuhan akhir Agustus 2025 tidak hanya menelan korban jiwa dan merusak fasilitas umum.
Fakta lain yang mengejutkan, anak-anak pun terseret dalam pusaran aksi yang berujung ricuh tersebut.
Temuan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menunjukkan adanya pola mobilisasi yang membuat anak-anak ikut turun ke jalan, mulai dari ajakan teman sebaya, provokasi media sosial, hingga iming-iming pemberian uang.
Ketua KPAI Margaret Aliyatul Maimunah menuturkan, sejak hari pertama aksi 25 Agustus, pihaknya sudah melakukan pemantauan langsung.
Selain faktor solidaritas pertemanan, media sosial juga berperan besar.
KPAI mencatat ada anak-anak yang diprovokasi lewat konten daring melalui grup, bahkan dijanjikan hadiah berupa uang maupun gift dari siaran langsung di media sosial (medsos).
"Ada yang mengaku cuma diberi Rp20 ribu, ada juga yang disuruh live di TikTok supaya dapat gift,” ujar Margaret saat wawancara Khusus bersama Tribunnews melalui sambungan Zoom dalam Program On Focus, Jumat (19/9/2025).
Fenomena lain, sejumlah anak dimobilisasi lintas daerah.
Di Kediri, misalnya, aksi anarkis ternyata melibatkan anak-anak yang bukan warga setempat.
Bahkan di Jakarta, ada yang didatangkan dari luar kota.
Kondisi ini menandakan ada pola mobilisasi yang lebih terstruktur, bukan sekadar spontanitas.
Lebih memilukan, KPAI mendapati ada anak yang mengalami kekerasan hingga meninggal dunia.
“Ini tentu membuat kami sangat sedih,” ungkap Margaret.
Untuk menanggulangi dampak kerusuhan, KPAI bersama mitra meluncurkan program SIGAP, yang memberikan layanan psikologis, sosial, dan hukum bagi anak-anak yang menjadi korban maupun mereka yang berhadapan dengan hukum.
Selain itu KPAI meminta aparat mengedepankan SOP khusus ketika berhadapan dengan anak-anak di lapangan.
Saksikan wawancara lengkapnya hanya di Kanal YouTube Tribunnews.(*)
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS ON FOCUS
[FULL] Potensi Rantai Pidana Ambruknya Al Khoziny, Pakar: Pengurus Ponpes dan Pemda Tanggung Jawab!
1 jam lalu
Tribunnews Update
Dedi Mulyadi Sentil Wanita Pengkritik Gerakan Donasi Rp 1.000: Semoga Kakak Cantik Nonton Video Ini
1 hari lalu
Tribunnews Update
Momen Mengerikan saat Pertunjukan Drone dan Kembang Api di China Berubah Jadi Hujan Api, Warga Panik
1 hari lalu
Tribunnews Update
Pemerintah Cabut Pembekuan Sementara TikTok seusai Kewajiban Dipenuhi, Komdigi: Kini Aktif Kembali
3 hari lalu
Tribunnews On Focus
[FULL] Pakar Sebut Gugatan Rp 125 T Gibran Bunuh Karier Wapres 2 Periode & Prabowo Tak Jadi Boneka
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.