Sabtu, 13 September 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Warga Pati Damai hingga Batalkan Demo di Gedung KPK jika Bupati Sudewo Jadi Tersangka dan Dipenjara

Rabu, 27 Agustus 2025 13:05 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) menyatakan siap menggelar aksi demo di Gedung KPK untuk menuntut penetapan tersangka terhadap Bupati Sudewo. 

Namun, aksi tersebut akan dibatalkan jika KPK lebih dulu menetapkan Sudewo sebagai tersangka.

Bahkan donasi warga sebesar Rp170 juta akan dialihkan untuk santunan anak yatim.

Dikutip dari Tribunnews, pernyataan itu disampaikan oleh Koordinator AMPB, Supriyono alias Botok, Selasa (26/8).

"Kalau Pak Sudewo ditetapkan sebagai tersangka lebih dulu, kami tidak jadi demo. Nanti uang donasi masyarakat yang kami kumpulkan sejak 19 Agustus kami alihkan untuk santunan anak yatim," jelasnya.

Baca: Masyarakat Pati Batal ke Jakarta jika Sudewo Jadi Tersangka Sebelum 31 Agustus, Batalkan Aksi Demo

Baca: Detik-detik Bupati Pati Sudewo Tiba di KPK untuk Diperiksa soal Suap DJKA, Tutupi WajahPakaiMasker

Sebagai informasi, nama Sudewo disebut dalam surat dakwaan menerima aliran dana suap sebesar Rp720 juta.

Sementara itu KPK telah menyita uang sekira Rp3 miliar dari kediaman Sudewo.

Lantas, warga Pati menilai KPK harus bertindak tegas dan tidak tebang pilih.

Hal itu lantaran kasus ini menyangkut dana publik serta integritas pejabat daerah.

Sudewo diduga berperan penting dalam pengaturan proyek Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA).

Bupati Sudewo sebelumnya sempat mangkir dari panggilan KPK hingga memicu kecurigaan dan kemarahan masyarakat.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aliansi Pati Bersatu Siap Demo ke KPK tapi Batal Jika Sudewo Tersangka: Donasi Diberi ke Anak Yatim

#bupatipati #sudewo #kpk #aksidemo #demopati #pati #jawatengah

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Anggraheni WidyaWitari
Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #KPK   #demo   #tersangka

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved