Serangan AS Diklaim Perlambat Program Nuklir Iran hingga 2 Tahun, Pentagon: Kami Yakin

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Serangan AS terhadap Iran pada bulan Juni 2025 lalu disebut telah menghambat program nuklir Teheran.

Pentagon menyatakan, program nuklir Iran diperkirakan terhambat sekira satu hingga dua tahun.

Perkiraan itu berdasarkan penilaian intelijen baru.

Kepala juru bicara Pentagon, Sean Parnell mengungkap, fasilitas-fasilitas nuklir di Iran telah sepenuhnya dihancurkan.

Baca: Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza Tewas di Rumahnya dalam Serangan Israel ke Palestina

Baca: Argentina Deportasi Paksa Keluarga Palestina setelah Ditahan 24 Jam di Bandara, Presiden Pro Israel

Dikutip dari Al Arabiya, serangan udara dilesatkan Amerika pada (21/6/2025).

Serangan itu menarget tiga situs nuklir utama Iran, yakni Fordow, Isfahan, dan Natanz.

Dilaporkan, bom penghancur bunker seberat 30 ribu pon dijatuhkan ke fasilitas sensitif tersebut.

Operasi yang dijuluki "Midnight Hammer" itu meliatkan lebih dari 125 pesawat, kapal selam berpeluru kendali, puluhan tanker pengisian bahan bakar udara, dan aset lainnya.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang di sini 

     # serangan #Amerika Serikat # nuklir iran