Jumat, 31 Oktober 2025

Terkini Nasional

Eks Timses Jokowi 2012 NGAKU Lihat Cetakan Ijazah Jokowi Aneh & Beda dari Orangnya, Ada Penyamaran?

Sabtu, 21 Juni 2025 16:55 WIB
Tribunnews Bogor

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

 

TRIBUN-VIDEO.COM - Dugaan ijazah Joko Widodo dicetak ulang di Pasar Pramuka tahun 2012 saat maju Pilgub DKI kini jadi sorotan.

Narasi ini diketahui muncul dari pengakuan salah satu politisi PDIP, Beathor Suryadi.

Beathor bahkan menyebutkan sejumlah nama timses Jokowi kala itu yang diduga mengetahui masalah berkas Jokowi tersebut.

Namun kini seseorang yang bernama dr Zulkifli memberikan pengakuan mengejutkan.

Zulkifli mengaku merupakan teman dan juga kakak kelas dari salah satu timses Jokowi kala itu yang bernama Deni Iskandar.

Zulkifli mengungkap bahwa Deni Iskandar yang mengurus dokumen Jokowi di Pilgub DKI saat itu sempat heran karena menemukan adanya kejanggalan soal perbedaan foto.

Baca: Siapa Sangka! Hasto Ternyata Dulu Sempat 2 Kali Tolak Jadi Menteri Jokowi, Alasannya Bikin Kaget!

Zulkifli ingat Deni sempat bercerita dirinya sempat merasa heran dengan berkas Jokowi kala itu.

Karena foto yang ada di berkas, dia nilai beda dengan orang aslinya.

"Dia kan tahunya dari berkas itu, ketika ketemu, 'kok beda ya orangnya ya'," cerita Zulkifli.

Karena itu adalah ingatannya dari 2012 silam, Zulkifli pun memastikan kembali dengan mengkonfirmasi ulang ke orangnya langsung.

"Saya kejar sampai Surabaya, saya temui di Surabaya karena dia tinggalnya di Surabaya, kemarin saya ke Surabaya hanya untuk mengkonfirmasi," ujarnya.

"Eh kamu waktu itu ngomong ini ini, gimana sih kamu coba ulang ceritanya. Bahwa 'ini kok lain berkas yang saya urus dengan orangnya'. Itu kan berkas-berkasnya pakai kacamata, berkumis, 'lho kok orangnya ini begini ?'," ucap Zulkifli sambil menirukan ucapan Deni Iskandar.

Baca: Ngaku Beda Pendapat! Eks Kabareskrim Bantah Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi

Saat diskusi dengan temannya di Surabaya itu, Zulkifli menduga ini semacam operasi besar.

"Berarti ini orang yang disamarkan sebagai Joko Widodo atau difigurkan sebagai Joko Widodo," katanya.

"Artinya kesimpulan kami berdua saat di Surabaya, ini operasi besar ini, operasi besar untuk menguasai Indonesia diciptakanlah sosok yang untuk menguasai," ungkap Zulkifli.

Tak puas sampai di sana, Zulkifli mengaku mengkonfirmasi kembali ke teman-teman akrabnya yang lain.

Mereka pun berujar jika hal itu merupakan penyamaran intelejen dan merupakan hal biasa.

"Saya konfirmasi dengan beberapa temen akrab lah, tokoh-tokoh intelejen yang duduk di posisi penting. Mereka cerita, oh biasa itu penyamaran itu biasa," cerita Zulkifli.

"Penyamaran di dunia intelejen itu biasa, katanya. Kalau dulu pakai operasi plastik, katanya gitu. Kalau sekarang malah dikloning, katanya. Saya makin ngeri ini kalau dikloning," ungkapnya.

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kejanggalan Berkas Jokowi di Pilgub DKI Diungkap Dokter, Dulu Beda Orang ?, Kubu Jokowi Membantah

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Tribunnews Bogor

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved