Konflik Palestina Vs Israel
Alami Kerugian, McDonald's Malaysia Tuntut hingga 1,3 juta dolar AS ke Kelompok Pro Palestina
TRIBUN-VIDEO.COM - Buntut Gerakan Boikot Produk Pro Israel, McDonald's Malaysia melayangkan gugatan kepada kelompok pro Palestina yang dianggap menyebarkan pernyataan palsu dan memfitnah perusahaan.
McDonald’s Malaysia menggugat gerakan boikot Israel dengan tuntutan ganti rugi sebesar 1,3 juta dolar AS (sekitar Rp20 miliar).
Gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) Malaysia telah digugat Gerbang Alaf Restaurants Sdn Bhd (GAR), pemegang lisensi McDonald's di Negeri Jiran, mengklaim unggahan media sosial yang menyerukan "boikot produk Israel" menyebabkan kerugian pada bisnis makanan cepat saji mereka.Baca: IDF Dipaksa Mundur, Tak Terdeteksi & Tak Ada Perlawanan, Pos Komando Israel Dibom Brigade Al Quds
Melansir dari Republic World, Senin (1/1/2024), BDS Malaysia dikatakan telah meluncurkan gerakan untuk mengakhiri dukungan internasional pada Israel.
Dalam hal ini atas "penindasan terhadap Palestina" dan menekan negara itu mematuhi hukum internasional.
Malaysia adalah negara mayoritas Muslim yang bersimpati pada Palestina.
Negara ini telah mengambil sikap yang lebih keras terhadap Israel, terutama setelah serangannya di Gaza di mana korban sipil dilaporkan telah mencapai lebih dari 20 ribu orang.Baca: Zionis Kecolongan! Drone Pengintai IDF Disabotase Hamas, Disergap saat Intai Jalur Gaza Utara
Menanggapi gugatan tersebut, BDS Malaysia "dengan tegas membantah" tuduhan pencemaran nama baik perusahaan makanan cepat saji.
McDonald's Malaysia dinilai tidak mempunyai alasan untuk mengajukan gugatan terhadap Gerakan BDS.
Ketua organisasi non-pemerintah tersebut, Profesor Dr Mohd Nazari Ismail, mengatakan gerakan BDS tidak secara langsung berkampanye melawan raksasa rantai makanan cepat saji tersebut.
Pihaknya menyebut hanya mendukung boikot yang diprakarsai masyarakat Malaysia sendiri.
(Tribun-Video.com)
Baca berita terkait hanya di sini
# Konflik Palestina Vs Israel # McDonalds # Malaysia # Amerika Serikat # boikot # Hamas # Gaza # Zionis
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Sumber Lain
TRIBUNNEWS UPDATE
Rangkuman Israel-Hamas: Indonesia Dinilai Bisa Pulihkan Gaza, sementara Israel dan Trump Bikin Kalut
Kamis, 13 November 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Gaza Terancam Terbelah 2, Garis Kuning Bisa Jadi Batas Permanen di Tengah Gagalnya Rencana Damai AS
Kamis, 13 November 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Rangkuman Perang Timur Tengah: Yaman Siaga Luncurkan Serangan Jauh ke Israel jika Agresi Berlanjut
Kamis, 13 November 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Militer AS Pertimbangkan Bangun Pangkalan Raksasa 10.000 Orang Dekat Gaza Tanpa Pasukan Sendiri
Kamis, 13 November 2025
Tribun Video Update
Departemen Kehakiman AS Keluarkan Pendapat Rahasia: Kekebalan Hukum Tentara AS atas Serangan Karibia
Kamis, 13 November 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.