Laporan wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir menawarkan konsep perbaikan liga sepak bola Indonesia.
Menurutnya, saat ini liga sepak bola Indonesia harus diperbaiki agar perkembangan kualitas olahraga dan bisnisnya meningkat.
"Saya jawab tidak untuk jadi ketua PSSI. Kalau saya diminta perbaiki liganya, itu menarik," ujar bos Grup Mahaka ini saat wawancara ekslusif bersama Tribunnews.com di The Westin Jakarta, Senin (30/9/2019).
Pengelolaan secara profesional dan transparan belum ideal saat ini dalam pengelolaan liga sepak bola Indonesai.
Dia mencontohkan, jadwal pertandingan yang tidak tetap.
"Kesulitan di Liga Indonesia, contohnya jadwal yang tidak tetap," kata Erick Thohir.
Selain itu, penonton dipaksakan datang untuk menonton pertandingan pada hari biasa atau kerja.
Mestinya kata dia, dibedakan antara penonton televisi dan penonton yang datang ke lapangan.
"Memang di Liga Italia ada pertandingan di hari biasa. Tapi kan kepastian jadwal harus ada. Lalu kita memetakan mana jadwal tontonan dan jadwal televisi. Tak lain agar memperoleh uang masuk," kata Erick Thohir.
Lebih lanjut ia menjelaskan, hal yang perlu dibenahi juga adalah meningkatkan standarisasi sepakbola di Indonesia.
"Jika pertandingan sepakbola tanah air tidak enak ditonton, maka harus diperbaiki kualitasnya secara menyeluruh juga dengan cara-cara profesional dan transparan," ucap Erick Thohir.
Dia juga melihat perlu didorong lebih banyak merekrut pemain terbaik di Asia Tenggara ketimbang pemain biasa-biasa dari benua Eropa dan Amerika Latin.
Dari sisi bisnis, lanjut dia, strategi ini akan bisa mendatangkan pendapatan bagi PSSI melalui hak siar pertandingan sepakbola di Indonesia yang akan disiarkan di negara-negara Asia Tenggara.
"Bayangkan, kalau 20 klub ambil pemain Thailand, Malaysia, Singapura. Yang top-topnya ya, kan uang kita banyak. Pasti mereka juga mau menyaksikan pemain mereka main di Indonesia," katanya.
Dia menilai, perlu juga mengadopsi sistem di kompetisi bola basket NBA di Amerika Serikat, klub-klub dari Kanada dan Meksiko bisa bergabung.
"Kita bisa suruh Singapura gabung sama kita. Kan semua uang ada di Singapura. Sponsor juga mungkin banyak disana. Kalau NBA bisa, kenapa kita tidak," tegasnya.
Sebagaimana diketahui nama Erick Thohir disebut layak untuk menjabat Ketua Umum PSSI. Banyak pihak menyambut baik, jika Erick Thohir turun gunung untuk memimpin PSSI.(*)
Konsep Perbaikan Liga Sepak Bola Indonesia Ala Erick Thohir
Editor: Novri Eka Putra
Reporter: Lendy Ramadhan
Cameraman: Lendy Ramadhan
Video Production: Novri Eka Putra
Sumber: Tribunnews.com
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.