Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan, Momentum Meningkatkan Minat Baca Bagi Anak Usia Dini

Editor: Novri Eka Putra

Reporter: Glery Lazuardi

Cameraman: Glery Lazuardi

Video Production: Novri Eka Putra

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUN-VIDEO.COM - Tanggal 14 September diperingati sebagai Hari Kunjung Perpustakaan. Bertepatan dengan momentum itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta beserta jajaran berupaya meningkatkan minat baca bagi anak-anak.

Pada Sabtu (14/9/2019) ini, digelar acara Panggung Literasi "Dengan Buku Aku Berkarya. Acara diselenggarakan di Kantor Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Pusat.

Serangkaian acara digelar mulai dari Sabtu pagi hingga pukul 19.30 WIB. Acara tersebut diantaranya, yaitu pembacaan puisi, pentas teater, resensi buku, dan mural.

Selama menyelenggarakan acara, Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Pusat bekerjasama dengan komunitas-komunitas sastra, sanggar teater, dan sejumlah sekolah di wilayah Jakarta Pusat.

"(acara digelar,-red) Dalam rangka hari kunjung perpustakaan. Animo dilihat dari kepesertaan yang cukup besar," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Haryadi, ditemui di lokasi, Sabtu (14/9/2019).

Melalui acara itu, dia mengharapkan, munculnya animo masyarakat khususnya anak-anak usia dini untuk gemar membaca dan berkunjung ke perpustakaan.

"Kami bagaimana meningkatkan upaya baca untuk anak usia dini. Jadi, PAUD disiapkan oleh dinas pendidikan. Kami support PAUD yang ada di Jakarta Pusat khususnya dan DKI Jakarta umumnya. Sehingga, budaya membaca sudah mulai dari usia dini," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Frans Eko Danto, mengungkapkan pihaknya berupaya meningkatkan minat dan bakat anak di bidang sastra.

Dia menegaskan meningkatkan minat dan bakat anak itu harus dipersiapkan sejak dini.

"Yang kami tanam adalah kecintaan kegemaran untuk membaca kecintaan untuk datang ke perpustakaan yang sehari-nya ada di lingkungan kita," ujarnya.

Dia menambahkan, acara terselenggara atas kolaborasi masyarakat, komunitas, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dalam hal ini diwakili Suku Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jakarta Pusat.(*)

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda