Profil Terens Puhiri - Pemain Sepak Bola Profesional

TRIBUN-VIDEO.COM – Terens Owang Puhiri atau biasa disebut Terens Puhiri adalah seorang pesepak bola profesional asal Indonesia.

Saat artikel ini ditulis pada Rabu (11/9/2019), Terens Puhiri bermain untuk klub asal Indonesia, Borneo FC.

Terens Puhiri lahir di Jayapura, Papua, Indonesia, 13 Oktober 1996.

Orang tua dari Terens Puhiri adalah Ricky Nelson Puhiri dan Marince Fonataba.

Terens Puhiri adalah anak nomor kedua dari tiga bersaudara.

Posisi pemain bertinggi 167 cm itu adalah penyerang.

Awal Karier

Pada usia 10 tahun, Terens Puhiri bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) Numbay Star Papua.

Terens Puhiri membawa SSB Numbay Star menjadi juara liga Danone Cup Region Papua tahun 2008.

Timnya berhak tampil mewakili papua di liga Danone Cup se-Indonesia di Jakarta, sayang Terens Puhiri dkk hanya sampai di babak semifinal karena takluk dari perwakilan Jawa Tengah.

Akan tetapi Terens Puhiri berhasil menyabet gelar pemain terbaik dan topskor di ajang tersebut

Selama enam tahun bersama SSB Numbay Star Papua, Terens Puhiri kemudian bergabung dengan tim Persisam Samarinda U-21 pada 2013.

Borneo FC dan Sensasi

Pada 2015, Terens Puhiri direkrut oleh Borneo FC.

Kala itu, usia Terens Puhiri masih 18 tahun.

Terens Puhiri tak langsung menjadi pemain andalan klub berjuluk Pesut Etam tersebut.

Selain karena persaingan dengan para pemain senior, kisruh sepak bola Indonesia juga membuatnya hanya bermain dua kali pada 2015.

Liga 1 musim 2017 menjadi pembuktian Terens Puhiri sebagai penyerang potensial asal tanah Papua.

Selain rutin menjadi pemain inti di Borneo, pada derbi Kalimantan melawan Mitra Kukar tanggal 23 Oktober 2017, Terens Puhiri mencetak gol luar biasa yang membuat namanya mendunia.

Kala itu, pada menit 70 serangan Mitra Kukar dari tendangan bek Syaiful Ramadhan berhasil di blok dengan tegas oleh bek kawakan Borneo FC, Leonardo Tupamahu.

Bola melambung deras ke arah pertahanan Mitra Kukar dan Terens Puhiri mengejar bola liar itu.

Terens Puhiri lalu beradu cepat dengan bek Mitra Kukar, Herwin Saputra, yang sebenarnya lebih dekat dengan bola.

Namun, secara fantastis lari Terens Puhiri begitu cepat hingga memenangi perebutan bola dengan Herwin, menggiring bola dengan cepat dan sekaligus melewati kiper Mitra Kukar, Geri Mandagi untuk menceploskan bola ke gawang lawan.

Aksi “gila” Terens Puhiri itu bahkan sempat dimuat oleh media ternama dunia, The Guardian melalui kanal Youtube mereka dengan judul: “Terens Puhiri: a contender for world's fastest footballer?”

Gol itu memang membuat Terens Puhiri melambung namanya di tingkat dunia.

Menurut Daily Mail, karena keterbatasan instalasi teknologi di sepak bola Indonesia, kecepatan tak bisa diukur secara akurat.

Namun, mereka mengatakan kecepatan Terens Puhiri lebih dari pemain Manchester City, Leroy Sane yang bisa mencatatakan kecepatan lari 35,48 kilometer per jam.

Dan berkat sorotan dunia itu pula, Terens Puhiri sempat dipinjam oleh klub asal Liga Thailand, Port FC untuk kompetisi musim 2018.

Bersama Port FC, Terens Puhiri hanya bermain 11 kali dan mencetak sebiji gol. Faktor adaptasi permainan menjadi kendalan baginya.

Kemudian pada gelaran Liga 1 2019 ini, Terens Puhiri kembali ke Borneo FC dan langsung mengisi slot sebagai pemain inti di klub asal Samarinda itu.

Internasional

Terens Puhiri pernah bermain untuk timnas Indonesia U-16 pada 2010 hingga 2011 dan U-19 pada 2013 hingg 2014.

Namun, ia belum pernah bermain di timnas Indonesia senior.

Statistik

Klub

Borneo