Kisah Albiner Sitompul, Mantan Ajudan BJ Habibie yang Diberi Panggilan Sayang

Editor: Tri Hantoro

Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - 'Tompul, kau itu bukan kromosomku. Tapi kau anakku.'

Kalimat itu masih menancap dalam di hati mantan pegawal pribadi almarhum BJ Habibie, Albiner Sitompul.

Airmata Tompul, begitu sapaan Habibie kepadanya, tak terbendung ketika mengenang kembali ucapan yang pernah disampaikan Presiden III RI itu.

Tompul sudah mengawal Habibie dan keluarga sejak menjabat Wakil Presiden dan Presiden hingga tidak lagi menjabat.

Dua tahun dari 1999-2001, Albiner Sitompul mengawal pribadi Habibie dan Ibu Hasri Ainun Habibie, saat tinggal di Jerman.

Tompul pun mengenang, saat-saat penuh haru harus berpisah dengan Habibie karena perintah tugas belajar masuk pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI (Sesko).

"Satu yang tidak bisa saya lupakan itu, saat harus berpisah. Saat itu pangkat saya masih mayor, saya harus laksanakan perintah ikut Sesko," kenang Tompul, ketika berbagi kisah di Kantor Redaksi Tribunnews.com, Kamis (12/9/2019).

Tompul mengenakan kopiah putih dan batik lengan panjang berwarna cokelat muda berpadu dengan celana panjang hitam.

Saat itu Tompul sempat ditanya isteri dari putera sulung Habibie, Thareq Kemal Habibie, Widya Leksmanawati.

"Yang saya ngak tahan itu dari mbak Widya Leksmanawati (isteri dari putera sulung Habibie, Thareq Kemal Habibie-red), 'ngak sayang dengan bapak?"

Habibie pun sempat menanyakan hal yang sama kepada dirinya saat di Paris, Prancis.

"Waktu itu ada pameran mobil. Bapak juga pernah tanya ke saya, 'Tompul, ndak sayang sama bapak?'" tuturnya.

"Saya, sayang pak,' jawab saya. Tapi saya harus laksanakan perintah tugas, pak," jawabnya saat itu.

Habibie pun memberi izin kepada Tompul untuk melanjutkan pendidikan Sesko TNI.

Bukan hanya memberikan izin, Habibie pun memberikan pesan yang sangat berkesan dan mengena hingga kini bagi Tompu.

"Saat itu bapak bilang, 'kau itu bukan kromosomku. Tapi kau anakku.'" kenang Tompul, yang tak mampu menahan air matanya menetes.

Tompul sempat menundukkan kepalanya. Menghentikan ucapannya.  

"Itu menurut saya sesuatu yang sangat mengena dan membuat saya sangat tersentuh dan terkenang hingga sekarang," ucap Tompul, sembari menyeka air matanya di pipi.

"Itu selalu saya kenang, tidak bisa saya lupa itu," tegasnya. (*)

 

ARTIKEL POPULER:

Baca: Buat Kata Mutiara BJ Habibie pakai Aplikasi di HP

Baca: Mengenang BJ Habibie, Ranjang dan Lemari Kayu Habibie Kecil Masih Tersimpan Utuh di Parepare

Baca: Hadir di TMP Kalibata, Warga Timor Leste Ini Kenang Jasa BJ Habibie

 

TONTON JUGA:

<iframe width="520" height="292" src="https://www.youtube.com/embed/XVG4z_gpTwY" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen loading="lazy"></iframe>

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda